BILLBOARD
970x250

Sering Dikira Sama, Ini 5 Perbedaan Antara Introvert dan Anti Sosial

Lifia Mawaddah Putri | Beautynesia
Selasa, 27 Oct 2020 18:00 WIB
Sering Dikira Sama, Ini 5 Perbedaan Antara Introvert dan Anti Sosial

Kebanyakan orang mengartikan bahwa introvert adalah anti-sosial. Padahal, kedua istilah ini berbeda lho. Bahkan, introvert sangat jauh berbeda dengan anti-sosial. Apakah kamu juga masih sulit membedakannya? Berikut ini, Beautynesia.id sudah merangkum 5 perbedaan antara keduanya. Kira-kira kamu yang mana?

Introvert lebih nyaman sendiri

Introvert lebih suka melakukan segalanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Selain itu, ia pun lebih nyaman jika berada di tempat yang sepi.
Introvert dan Ansos/freepik.com

Introvert lebih suka melakukan segalanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Selain itu, ia pun lebih nyaman jika berada di tempat yang sepi. Tapi meskipun begitu, introvert tetap mampu untuk menjalin hubungan sosial dengan orang lain. Bahkan, seorang introvert juga bisa berkenalan dengan orang baru lho. Sedangkan anti-sosial, mereka enggak bisa memiliki hubungan dengan orang lain dengan cara yang sehat.

Introvert adalah kepribadian

Jenis kepribadian seseorang adalah introvert dan ekstrovert. Jadi, introvert adalah sebuah kepribadian dari seseorang. Sementara anti-sosial adalah sebuah gangguan mental. Anti-sosial hampir sama dengan psikopat. Mereka lebih suka memanipulasi, mempengaruhi, membenci, dan menolak segala sesuatu yang baik. Berbeda sekali dengan seorang introvert yang hanya bersikap tertutup namun bukan pembenci orang lain.

Anti-sosial bisa bersikap ekstrovert

Seorang anti-sosial juga bisa bersikap ekstrovert dan sangat terbuka pada orang lain jika ia menginginkannya.
Introvert dan Ansos/freepik.com

Seorang anti-sosial juga bisa bersikap ekstrovert dan sangat terbuka pada orang lain jika ia menginginkannya. Biasanya, seorang anti-sosial melakukan hal tersebut untuk sebuah alasan dan tujuan. Sedangkan para introvert enggak bisa sama sekali menjadi sosok ekstrovert. Sebab, kedua hal ini adalah kepribadian yang berbeda. Meskipun introvert tetap bisa bergaul, tapi mereka enggak bisa terbuka seperti para ekstrovert.

Anti-sosial tidak punya empati

Anti-sosial enggak peduli dengan perasaan orang lain. Bahkan mereka cenderung egois dan hanya peduli pada diri sendiri. Sementara para introvert memiliki rasa empati. Mereka sangat menikmati hubungannya dengan orang-orang terdekat. Bahkan, mereka sangat peduli terhadap orang-orang terdekatnya. Sebab, seorang introvert sangat sulit untuk bisa dekat dengan seseorang. Sehingga jika ia memilikinya, introvert akan sangat menyayangi dan menjaganya.

Introvert bukan sesuatu yang perlu disembuhkan

Berbeda dengan anti-sosial, kepribadian introvert bukanlah sesuatu yang perlu diubah atau disembuhkan.
Introvert dan Ansos/freepik.com

Berbeda dengan anti-sosial, kepribadian introvert bukanlah sesuatu yang perlu diubah atau disembuhkan. Introvert adalah kepribadian yang positif sehingga enggak masalah untuk memiliki kepribadian ini. Sedangkan anti-sosial perlu diubah karena sifat ini akan menyakiti orang lain dan juga diri sendiri.

(arm2/arm2)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE