Apa saat ini kamu tengah patah hati? Sudah menjalin hubungan lama namun pada akhirnya putus cinta, sudah dekat dengan seseorang eh ternyata cuma di ghosting, telah berusaha menyatakan perasaan, namun cinta bertepuk sebelah tangan.

Kalau sudah begini rasanya pasti menyesakkan bukan? Nah, makanya ketika menjalin hubungan kalau belum ada kepastian jangan meletakkan harapan tinggi-tinggi, supaya hatimu nggak sakit. Berikut alasan mengapa kamu mudah merasakan patah hati.

Kamu Memiliki Ekspektasi Lebih Pada Seseorang

Memiliki Ekspetasi Lebih Pada Seseorang/pexels.com/rodnae production

Alasan pertama kenapa mudah merasakan patah hati yaitu, karena kamu memiliki ekspektasi lebih pada seseorang. Misalnya kamu tengah PDKT dengan seorang pria, kalian saling berbalas pesan, dia sering replay story kamu, eh langsung deh berpikir kalau dia ada rasa.

Kamu langsung membayangkan hal-hal romantis yang akan terjadi diantara kalian. Padahal apa yang ia lakukan adalah hal biasa yang juga ia lakukan ke temannya yang lain. Pada akhirnya jika apa yang kamu ekspektasikan tidak sesuai dengan kenyataan, sakit hati deh.

Terlalu Berharap

Terlalu Berharap/pexels.com/ron lach

Salah satu sumber yang membuat hati mudah kecewa yaitu, kamu terlalu menggantungkan harapan pada manusia. Berharap sifatnya bisa berubah, berharap dia membalas perasaanmu, dan lainnya.

Sebenarnya setiap orang itu harus punya harapan, supaya ada usaha dan tekad besar untuk meraih apa yang diinginkan. Namun akan menjadi suatu kesalahan kalau kita terlalu berharap lebih pada seseorang. Karena jika hal tersebut nggak sesuai yang dipikirkan, patah hati harus siap-siap kamu rasakan.

Mudah Percaya dengan Orang Lain

Mudah Percaya dengan Orang Lain/pexels.com/@budgeron bach

Selain dua poin di atas penyebab mudah patah hati, karena kamu gampang sekali percaya dengan orang lain. Karena dibutakan oleh cinta kamu mudah percaya dengan omongan dia yang kosong, percaya dengan janji-janji yang ia buat padahal nggak pernah ditepati, terlalu percaya karena sikapnya yang manis di depan ternyata buruk di belakang.

Ya ibarat kata nih, perlakuan dan ucapan dia yang manis sangatlah menipu. Sehingga ketika kamu tahu itu hanyalah kepalsuan, kamu jadi sakit hati. Maka jangan mudah menaruh kepercayaan pada seseorang, apalagi dengan orang baru.

Terlalu Memaksakan Perasaan

Terlalu Memaksakan Perasaan/pexels.com/ron lach

Saat ini mungkin kamu menyukai seseorang. Berusaha melakukan apa saja supaya dia melirikmu. Melakukan pengorbanan ini itu supaya dia menerima cintamu. Padahal perasaan itu nggak bisa dipaksakan.

Kalau pada dasarnya dia nggak suka, akan sulit untuk membuka hatinya untukmu. Kalau sudah begini siapa yang bakal patah hati, kamu sendiri kan? Karena kamu yang terlalu memaksa perasaan. Oleh karena itu cintai seseorang sewajarnya saja.

Beauties empat hal di atas ternyata alasan kenapa kamu mudah merasa patah hati. Semoga kamu tidak melakukannya ya!

_______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!