
Termasuk 'Kekerasan' pada Diri Sendiri? Catat, Ini Hal-hal yang Sebenarnya Bukan Jadi Tanggung Jawab Kamu!

Memastikan diri sendiri merasa cukup dan bahagia itu penting banget, terutama kaitannya bagi kesehatan mental diri. Tetapi sayangnya banyak 'kekerasan' yang kerap tanpa disadari sering dilakukan, yang justru menjauhkan dari sejahtera secara mental kita sendiri.
Karenanya kamu perlu tahu nih hal-hal yang tampak lumrah dilakukan, tetapi sebenarnya kamu nggak perlu melanjutkannya lagi ya, Beauties. Apa saja?
Harus Selalu Berhasil dan Menyalahkan Diri Sendiri Kalau Gagal
Mengalami kegagalan dan merasa sedih itu memang wajar, Beauties. Tetapi bila kamu larut terlalu lama dan terus menyalahkan diri sendiri secara berlebihan atau self blaming, maka ini sudah termasuk melakukan bentuk kekerasan emosi.
Untuk mengatasinya, mantra yang harus selalu diingat adalah: adalah wajar bagi setiap orang berbuat kesalahan dan wajar. Kamu juga perlu memahami bahwa ada hal-hal lain di luar kontrol atau kendalimu.
Mengutip laman Pijar Psikologi, sebuah organisasi non-profit yang memberikan banyak insight tentang kesehatan mental, perilaku ini diketahui banyak dialami oleh orang-orang dengan Major Depressive Disorder (MDD), serta menjadi salah satu penyebab terjadinya stres sampai depresi.
![]() |
Membuat Orang Lain Bahagia
Kebanyakan dari kita ingin membuat orang lain bahagia maka kita pun akan otomatis ikut bahagia, dan itu merupakan hal yang sah-sah saja.
Tetapi kamu pun mesti mengetahui, bahwa bukan berarti mengedepankan orang lain terus, hingga kamu sampai lupa dengan kondisi dirimu, alias tidak usah sampai menyiksa diri ya, Beauties. Yuk, coba sekarang cek bagaimana hubunganmu dengan sekitar.
Selalu Berkata Ya
Yuk belajar untuk berani berkata 'tidak' terhadap ajakan apa pun, bila hal itu memang yang kamu inginkan dari dalam hati. Sifat nggak enakan dan akhirnya selalu mengiyakan tawaran orang lain, dapat berdampak buruk bagi diri sendiri.
Dilansir dari laman Good Therapy, dengan 'berkata tidak' bisa membantu kamu memberi pemahaman pada orang lain terkait batasan-batasan tentang apa yang mereka harapkan darimu.
![]() |
Membaca Pikiran Orang Lain
Kalau kamu nggak mengerti apa mau orang lain alhasil dia tiba-tiba marah nggak jelas, maka itu memang bukan tugasmu untuk bisa membaca pikiran mereka, kok!
Jadi nggak usah merasa nggak berguna dan bersalah berlebihan ya, Beauties. Sampaikan saja pada lawan bicaramu untuk menyampaikan apa maunya dengan jelas yang diharapkan darimu, yang mana itu bukan dengan kode-kode.
---------------------
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Pilihan Redaksi |