Tetap Tenang! Ini 4 Cara Cerdas Menghadapi Orang Arogan Tanpa Ikut "Panas"

Aqida Widya Kusmutiarani | Beautynesia
Minggu, 23 Feb 2025 15:00 WIB
Jangan Masukin Omongan Mereka ke Hati
Jangan pernah masukin omongan orang arogan ke hati (Orang sombong/Foto: pexels.com/Jopwell)

Pernah nggak sih ketemu sama orang yang selalu merasa paling benar, suka meremehkan orang lain, atau ngomongnya selalu nge-gas? Yup! Itu dia tanda-tanda orang arogan. 

Berhadapan dengan mereka memang bisa bikin kesal, tapi jangan buru-buru emosi dulu! Ada cara-cara jitu buat menghadapi orang arogan tanpa harus ikutan panas atau malah merasa minder. Yuk, simak tipsnya biar kamu tetap tenang dan nggak kebawa drama!

Perasan Insecure yang Ditutupi

Orang arogan itu sebenarnya insecure
Insecure/Foto: pexels.com/Engin Akyurt

Kalau bisa, coba temukan sedikit empati dalam dirimu. Meskipun mereka sering terlihat seperti tukang bully, suka mendominasi, dan ingin mengontrol segalanya, itu sebenarnya bentuk ketakutan mereka sendiri akan kehilangan kendali. 

Orang arogan sulit mengakui kesalahan, berpegang teguh pada keyakinan yang salah, dan enggan mendengarkan pendapat orang lain. Banyak dari mereka justru kurang pengalaman hidup karena sikap tertutupnya. 

Memang nggak mudah untuk bersimpati pada orang seperti ini, tapi tetap ingat bahwa mereka juga manusia. Perlakukan mereka dengan hormat, apa pun situasinya. Jangan ikut-ikutan jadi arogan, cukup sadari kekurangan dan ketidakamanan mereka tanpa harus terjebak dalam pola yang sama.

Jangan Masukin Omongan Mereka ke Hati

Jangan pernah masukin omongan orang arogan ke hati (Orang sombong/Foto: pexels.com/Jopwell)

Memang lebih gampang diucapkan daripada dilakukan, tapi coba lihat dari sudut pandang yang lebih luas. Anggap saja orang tersebut nggak benar-benar berniat kasar kepadamu, dan coba cari makna lebih dalam dari situasi ini.

Apa yang bisa kamu pelajari dari pertemuan ini? Mungkin ada cerita menarik di balik sikap mereka yang arogan? Fokuslah pada hal yang penting dan abaikan komentar sinis mereka. Kalau memang sulit, anggap saja ini sebagai bahan cerita lucu yang bisa kamu bagikan ke teman-teman nanti. Dengan begitu, kamu nggak akan terlalu terbebani dan bisa melepas stres dengan lebih santai.

Ubah Topik Pembicaraan

Kalau semua cara sudah dicoba tapi nggak berhasil, coba alihkan pembicaraan ke topik lain (Tanda orang arogan/Foto: pexels.com/KATRIN BOLOVTSOVA)

Kalau semua cara sudah dicoba tapi nggak berhasil, coba alihkan pembicaraan ke topik lain. Ini bisa mengurangi kendali si orang arogan, apalagi kalau mereka nggak siap dengan perubahan topik. 

Biasanya, orang arogan suka menguasai obrolan tentang hal-hal yang mereka kuasai. Jadi, kalau kamu mengarahkan pembicaraan ke topik yang lebih netral, yang kamu pahami, atau yang nggak bisa terlalu diperdebatkan, kemungkinan besar obrolan akan jadi lebih nyaman dan produktif. 

Kalau mereka tetap ngotot balik ke topik lama, tegaskan saja kalau kamu sudah menyampaikan pendapatmu dan ingin membahas hal lain.

Hindari Interaksi Jika Memungkinkan

Hindari atau kurangi interaksi dengan orang arogan jika memungkinkan (Ciri orang arogan/Foto: pexels.com/Liza Summer)

Kalau orang arogan ini sering ada di sekitarmu, pasti nggak mudah buat menjauh begitu saja. Namun, kamu bisa mencari cara untuk meminimalkan dampaknya. 

Beberapa trik yang bisa dicoba adalah sering tersenyum dan mengangguk tanpa terlalu banyak bicara, serta jangan sampai terpancing ke dalam obrolan mereka. Sesekali mengeluarkan respon seperti “hmm” atau “oh” bisa menunjukkan kalau kamu nggak benar-benar tertarik. 

Selain itu, cari alasan untuk pergi atau mengabaikan mereka kalau ada kesempatan. Demi kewarasan diri sendiri, menjaga jarak bisa jadi solusi terbaik. Kalau kamu belum punya cara efektif buat menghadapinya, lebih baik hindari keberadaan mereka sebisa mungkin.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE