Tinggalin Aja! Ini Tanda Bahwa PDKT Kamu Sia-Sia

Cinta layu sebelum berkembang tuh emang pilu banget! Ini adalah perasaan orang-orang yang proses pendekatan alias PDKT-nya terasa tak ada kemajuan. Sebelum tambah menyakitkan, sebaiknya kalau kamu sudah merasakan tanda-tanda ini, sudahi saja ya PDKT kamu dengan si dia

1. Frekuensi chatting jadi sangat jarang 

Sudah jarang chatting dengan gebetan/unsplash

Biasanya bangun tidur langsung cek HP untuk balas chat dia semalam atau sekedar mengucapkan, "Good morning." Tapi kok belakangan udah jarang banget ya? Coba perhatikan, apakah dia sedang sibuk atau ini adalah upaya menghindar?

2. Isi chatting-an sudah semakin membosankan

Chatting membosankan/unsplash

Frekuensi sudah jauh berkurang ditambah lagi chatting yang terjadi hanya membahas hal-hal yang monoton dan membosankan. Sepertinya memang dia sudah tertarik untuk mengobrol dengan kamu lagi.

3. Harus selalu kamu yang memulai pembicaraan

Kamu yang memulai chat/unsplash

Di tengah pembicaraan yang monoton tadi, kamu masih terus berusaha untuk chat duluan dan membangun topik-topik obrolan yang menarik? Tapi tanggapannya selalu dingin bahkan mengakhiri obrolan lebih dulu. Sedih enggak tuh?

4. Menghindar secara fisik

Dia menghindar saat bertemu/pexels

Karena di chatting sudah dingin, kamu bisa saja menghampirinya secara langsung dan menunjukkan kekhawatiran tentang apa yang sedang terjadi dengannya. Tapi boro-boro menanyakan secara langsung, setiap diajak bertemu saja susahnya minta ampun. Sudah makin terasa pilunya?

5. Adanya tanda-tanda kehadiran orang lain 

Sepertinya dia mulai tertarik pada wanita lain/unsplash

Tanda yang paling terakhir adalah tanda paling final dalam perjalanan PDKT mu dengan dia. Iya sih awalnya kamu merasa "sedikit" memilikinya dengan intensitas kedekatan kalian yang cukup tinggi, tapi tetap saja kalian belum benar-benar jadian alias pacaran. Meskipun tarik ulur itu biasa dalam tahap PDKT, tapi kalau dia sudah secara terang-terangan medekati cewek lain, sepertinya memang kamu belum ada harapan.

Jadi gimana? Apakah kamu sudah merasakan salah satu tanda-tanda tersebut? Atau kamu merasakan semua tandanya? Jika iya, berhentilah menyakiti dirimu sendiri, sayangi dirimu!