Top 5 List: Rekomendasi Buku Fiksi yang Bisa Bikin Kamu Terinspirasi

Regitha Mandasari Putri Suryana | Beautynesia
Senin, 16 Jun 2025 10:30 WIB
2. To Heal is To Accept – Adi K.
To Heal is To Accept – Adi K./ Foto : Gramedia.com

Buku seperti teman bicara yang nggak pernah menghakimi. Kadang, saat hidup rasanya berat, pikiran mulai kusut, atau hati terasa kosong, membaca cerita fiksi bisa jadi cara yang ampuh buat merasa lebih baik. Apalagi kalau ceritanya mengandung pesan mendalam dan penuh makna.

Fiksi memang bukan realita, tapi justru karena dia "bukan nyata", kita bisa melihat hidup dari sudut pandang yang berbeda. Ada cerita yang membuat kita merasa dimengerti, ada juga yang menyadarkan kita bahwa setiap orang sedang berjuang dengan caranya masing-masing.

Nah, kalau kamu lagi butuh asupan bacaan yang bisa menginspirasi hati dan membuka pikiran, berikut ini 5 rekomendasi buku fiksi inspiratif yang layak banget kamu baca minimal sekali seumur hidup.

1. The Alchemist (Sang Alkemis) – Paulo Coelho

The Alchemist (Sang Alkemis) – Paulo Coelho/ Foto : Gramedia.com

Buku ini adalah salah satu karya fiksi paling terkenal di dunia. Bercerita tentang Santiago, seorang penggembala muda dari Spanyol yang merasa hidupnya terlalu biasa-biasa aja. Sampai akhirnya, dia memutuskan untuk mengikuti mimpi dan mencari "harta karun" yang ia lihat dalam tidurnya. Dalam perjalanannya, Santiago bertemu banyak orang dan pelajaran yang mengubah cara pandangnya terhadap kehidupan.

Dalam buku ini kita diajak untuk percaya bahwa setiap orang punya "takdir masing-masing" yang harus mereka ikuti. Kadang kita terlalu takut untuk memulai, padahal semesta diam-diam membantu kita sepanjang jalan. Buku ini bisa bikin kamu merasa termotivasi dan percaya diri untuk mulai mengejar mimpi, sekecil apa pun itu. 

Kalo kamu tertarik dengan buku The Alchemist (Sang Alkemis) – Paulo Coelho, kamu bisa beli DI SINI.

2. To Heal is To Accept – Adi K.

To Heal is To Accept – Adi K./ Foto : Gramedia.com

Dari judulnya saja sudah terasa bahwa buku ini membawa pesan tentang penyembuhan. Buku ini berisi kumpulan cerita pendek dan puisi dari penulis lokal Adi K., yang semuanya berputar di tema luka, kehilangan, penerimaan, dan harapan.

Karena kita semua pasti pernah merasa terluka atau kecewa. Buku ini menyentuh perasaan itu dengan cara yang lembut. Tanpa menggurui, Adi K. menuliskan kata-kata yang menenangkan dan membuat kita merasa tidak sendirian. Cocok dibaca saat kamu membutuhkan pengingat bahwa semuanya akan baik-baik saja, asal kita mau menerima.

Kalo kamu tertarik dengan buku To Heal is To Accept , kamu bisa beli DI SINI.

3. Before the Coffee Gets Cold – Toshikazu Kawaguchi

Before the Coffee Gets Cold – Toshikazu Kawaguchi/ Foto : Gramedia.com

Bayangin ada kafe kecil yang bisa membawa kamu ke masa lalu. Tapi dengan syarat, kamu cuma punya waktu sampai kopi yang kamu minum jadi dingin. Buku ini menyajikan empat kisah dari orang-orang yang ingin kembali ke masa lalu untuk bertemu orang terkasih, minta maaf, atau sekadar bilang "aku sayang kamu".

Buku ini cocok untuk kamu yang sering berpikir “andaikan waktu bisa diputar.” Tapi kenyataannya, masa lalu tidak bisa diubah, hanya bisa dimaknai ulang. Buku ini mengajarkan bahwa meski nggak bisa memperbaiki semuanya, kita bisa mendapatkan ketenangan dari kejujuran dan keberanian untuk menghadapi masa lalu. Ceritanya hangat, emosional, dan bikin kamu menghargai momen sekarang lebih dalam.

Kalo kamu tertarik dengan buku Before the Coffee Gets Cold – Toshikazu Kawaguchi, kamu bisa beli DI SINI.

4. The Midnight Library – Matt Haig

The Midnight Library – Matt Haig/ Foto : Gramedia.com

Nora, tokoh utama buku ini, merasa hidupnya gagal dan memilih mengakhiri semuanya. Tapi sebelum itu terjadi, dia terjebak di sebuah perpustakaan setiap tengah malam, tempat di mana setiap buku mewakili versi hidupnya yang berbeda, tergantung pada pilihan yang dulu pernah ia buat.

Buku ini menginspirasi semua orang yang pernah menyesal atau bertanya-tanya, "Gimana jadinya kalau dulu aku pilih yang lain?" Buku ini membuka mata bahwa meskipun hidup kita tidak sempurna, selalu ada alasan untuk bertahan dan mencoba lagi. Pesan dari buku ini, hidup bukan soal menjadi sempurna, tapi soal menemukan makna.

Kalo kamu tertarik dengan buku The Midnight Library – Matt Haig, kamu bisa beli DI SINI.

5. The Boy, The Mole, The Fox and The Horse – Charlie Mackesy

The Boy, The Mole, The Fox and The Horse – Charlie Mackesy/ Foto : Gramedia.com

Buku ini mengisahkan perjalanan sederhana namun menyentuh hati dari empat karakter berbeda, seorang anak laki-laki yang penasaran, seekor tikus tanah (mole) yang suka kue dan bijak, seekor rubah yang pendiam karena pernah terluka, dan seekor kuda yang besar tapi lembut.

Mereka bertemu secara tidak sengaja dan membentuk persahabatan yang hangat. Sepanjang perjalanan mereka melewati alam bebas, mereka berbicara tentang hal-hal yang sangat manusiawi seperti rasa takut, cinta, harapan, dan pentingnya menerima diri sendiri.

Kalo kamu tertarik dengan buku The Boy, The Mole, The Fox and The Horse – Charlie Mackesy, kamu bisa beli DI SINI.

____

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE