Waspada "Queen Bee Syndrome", Fenomena Rivalitas Perempuan di Tempat Kerja
Beauties, pernahkah kamu menemui rekan kerja yang sering menunjukkan sikap tidak mendukung terhadap sesama perempuan? Alih-alih membantu dan membimbing perempuan lainnya untuk berkembang, ia justru memperlakukan mereka secara berbeda atau bahkan meremehkan kontribusi mereka. Fenomena ini sering disebut “Queen Bee Syndrome.”
Istilah "Queen Bee" merujuk pada peran seorang perempuan yang menjaga kekuasaannya dengan cara menghalangi perempuan lain untuk naik ke posisinya. Meskipun dinamai demikian, fenomena ini tidak hanya terjadi pada perempuan, melainkan bisa juga terjadi pada siapa saja yang berada di posisi berkuasa.
Queen Bee Syndrome bisa menciptakan lingkungan kerja yang tidak sehat, memperburuk hubungan antar kolega, dan menghambat kolaborasi yang seharusnya terjalin dengan baik. Bagaimana ciri, perilaku, dan cara menghindarinya? Melansir dari PeopleHum, berikut adalah penjelasannya. Yuk, simak!
Ciri-Ciri Perempuan dengan Queen Bee Syndrome
Queen Bee Syndrome/Foto: Pexels/Thirdman
Perempuan yang menunjukkan Queen Bee Syndrome umumnya memiliki beberapa ciri khas. Mereka cenderung haus akan kekuasaan dan kontrol, serta sering kali melihat rekan perempuan lainnya sebagai pesaing yang harus dilawan. Mereka juga memiliki tingkat empati yang rendah, tidak terlalu peduli dengan perjuangan atau tantangan yang dihadapi perempuan lain di lingkungan kerja.
Selain itu, perempuan dengan Queen Bee Syndrome biasanya sangat perfeksionis dan menetapkan standar yang tinggi, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Ketakutan terhadap kegagalan juga sering kali menjadi pendorong perilaku mereka, yang membuat mereka berusaha keras untuk mempertahankan citra kuat dan berprestasi.
Contoh Perilaku Queen Bee Syndrome
Queen Bee Syndrome/Foto: Pexels/MART PRODUCTION
Di tempat kerja, perilaku Queen Bee Syndrome bisa terlihat dalam berbagai cara. Seorang perempuan yang memegang posisi otoritas mungkin enggan membimbing atau mempromosikan perempuan lain karena merasa keberadaan mereka bisa mengancam posisinya. Pada beberapa kesempatan, pemimpin perempuan juga mungkin lebih memilih pria untuk promosi atau perekrutan anggota.
Selain itu, mereka bisa lebih sering mengkritik perempuan lain dengan cara yang lebih tajam dibandingkan rekan pria. Perilaku ini jelas sangat merugikan budaya kerja dan sangat diskriminatif, terutama bagi perempuan.
Menurut sebuah studi dalam The Leadership Quarterly, Queen Bee Behavior muncul sebagai respons terhadap diskriminasi dan ancaman terhadap identitas sosial, bukan sifat bawaan perempuan. Ini terjadi ketika orang merasa perlu "memisahkan diri" dari kelompoknya supaya bisa diterima atau dihargai di lingkungan mayoritas.
Cara Menghindari Queen Bee Syndrome
Queen Bee Syndrome/Foto: Pexels/Yan Krukau
Untuk menghindari atau mengatasi Queen Bee Syndrome, penting bagi organisasi untuk menciptakan budaya kerja yang mendukung kolaborasi dan mentorship. Pemimpin perempuan perlu diberdayakan untuk membimbing rekan-rekan mereka dan menciptakan peluang yang adil bagi semua pihak.
Selain itu, memastikan transparansi dalam proses evaluasi kinerja, promosi, dan rekrutmen sangat penting agar keputusan yang diambil adil dan objektif. Organisasi juga perlu menyediakan pelatihan untuk mengurangi bias yang dapat mempengaruhi penilaian terhadap rekan kerja. Dengan menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung, kita dapat mencegah terciptanya suasana yang penuh persaingan tidak sehat antar perempuan.
Kesimpulannya, Queen Bee Syndrome dapat merusak moral dan produktivitas di tempat kerja, terutama jika dibiarkan berlangsung tanpa pengawasan. Jadi, hati-hati terjebak dalam sikap ini, ya, Beauties.
Penting bagi kita untuk mendorong budaya kerja yang inklusif, kolaboratif, dan transparan, di mana semua individu memiliki kesempatan yang setara untuk berkembang. Dengan begitu, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih mendukung dan memberdayakan semua pihak.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!