Banyak Blinks yang ikut resah dengan kabar terbaru dari drama yang dimainkan oleh salah satu member Blackpink, Jisoo. Pasalnya, drama yang bertajuk ‘Snowdrop’ yang dibintangi Jung Hae In menuai kontroversi, meski dramanya belum tayang. Bukan berasal dari para pemain, drama ini memicu perdebatan lantaran alur ceritanya. 

Jisoo Blackpink/www.instagram.com/sooyaaa__

Akhir-akhir ini beberapa drama yang mengisahkan masa lalu memang sedang disorot dan menjadi isu yang cukup sensitif di negeri gingseng. Drama Snowdrop mengangkat kisah yang bersinggungan dengan sejarah. Cukup banyak yang menyuarakan penolakan penayangan drama ini. Kira-kira apa ya penyebab drama ini menjadi kontroversi?

Sinopsis Memicu Kontroversi

Drama Snowdrop/www.instagram.com/_kdra.malovers_

Distorsi sejarah dalam sebuah drama memang cukup sensitif. Drama Snowdrop yang seharusnya tayang pada paruh kedua tahun ini mendapatkan tudingan mengenai alur cerita yang melenceng dari nilai sejarah. Tudingan ini berasal dari potongan sinopsis yang tersebar di salah satu komunitas daring di Korea Selatan.

Isi dari potongan sinopsis itu mengisahkan gerakan Demokratik dan Perjuangan yang menimbulkan banyak korban jiwa yang tak lain berasal dari mahasiswa yang saat itu dituduh sebagai mata-mata. Alih-alih membela gerakan demokrasi, banyak warganet merasa potongan sinopsis ini terlalu mengagung-agungkan Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan.

Fans Korea vs Internasional

Kepopuleran para pemain Snowdrop membuat banyak penggemarnya sangat menunggu tayangan drama ini. Tak heran jika penggemarnya bukan hanya berasal dari Korea Selatan, bahkan banyak yang berasal dari negara lainnya. Saat terjadi kontroversi, fans Internasional menganggap bahwa fans Korea terlalu sensitif akan nilai sejarah, sedangkan kejelasan alur cerita pun belum pasti.

Seolah membalas tudingan, fans Korea menganggap fans Internasional kurang menghargai nilai sejarah suatu negara dengan menyertakan bukti adanya gerakan pada tahun 1987 yang menjadi masa kelam di Korea Selatan yang menjadi latar belakang drama ini. Kondisi psikis dan trauma masa lalu menjadi alasan kekhawatiran fans Korea terhadap para korban gerakan 1987.

Petisi Pembatalan dan Pihak Produksi

Proses Syuting Snowdrop/www.instagram.com/blackpink_kimjisoo01

Petisi pembatalan telah diajukan ke Blue House dengan 78.000 tanda tangan. Sementara petisi pembatalan terus bertambah, pihak produksi tetap bertahan dengan penayangan drama ini. Mereka memohon kepada warganet untuk menahan diri dari kritik sembarangan, karena drama ini berfokus pada kisah romantis pasangan muda yang menjadi korban pada peristiwa tersebut. Kekukuhan pihak produksi dengan tetap melakukan syuting menuai banyak kritik dan kemarahan besar warganet karena tidak menghargai pendapat publik.

Meski begitu, kabarnya drama Snowdrop tetap dipertahankan untuk tayang. Bagaimana pendapat Beautinesians?