Sejumlah risiko kanker sering kali berkaitan dengan DNA, namun pilihan gaya hidup dan lingkungan juga memainkan peran penting. Dikutip dari CNN Indonesia, beberapa kebiasaan yang bisa memicu terjadinya kanker meliputi merokok, tidak berolahraga, mengonsumsi makanan tidak sehat, dan mengonsumsi alkohol.
Itulah pentingnya untuk menerapkan gaya hidup yang sehat, karena memiliki berbagai macam manfaat kesehatan. Namun, kamu juga bisa menerapkan 3 kebiasaan sederhana berikut ini untuk mencegah risiko terkena kanker, sebagaimana dilansir dari Mind Body Green.
Mengonsumsi Nutrisi Tertentu
Wortel, sumber vitamin A/Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers |
Ada beberapa nutrisi yang telah dikaitkan dengan penurunan risiko terjadinya kanker. Beberapa nutrisi tersebut meliputi vitamin A, vitamin C, vitamin D, resveratrol, likopen, lutein, dan zeaxanthin. Pastikan kamu mengonsumsi banyak nutrisi ini dari makanan utuh dan melengkapinya dengan formula bahan tunggal atau multivitamin bila diperlukan.
Menambahkan multi komprehensif yang memberikan semua vitamin dan antioksidan ini adalah cara mudah dan sederhana untuk mendukung kesehatan seluruh tubuh dan meningkatkan umur panjang. Sebagai contoh, kamu bisa mendapatkan sumber vitamin A dari wortel, vitamin C dari jeruk, vitamin D dari susu kedelai, resveratrol dari buah anggur, likopen dari buah semangka, lutein dan zeaxanthin dari bayam rebus.
Mengoptimalkan Kualitas Tidur
Menjaga kualitas tidur/Foto: Freepik.com/tirachardz |
Seiring berjalannya waktu, tidur yang kurang optimal dapat menyebabkan masalah kesehatan kardiovaskular, disfungsi kekebalan tubuh, dan bahkan kanker. Dalam studi longitudinal tahun 2021 yang diterbitkan dalam jurnal Sleep, orang dewasa dengan kualitas tidur yang buruk hampir 60 persen lebih mungkin mengembangkan kanker dibandingkan mereka yang memiliki kualitas tidur yang baik, terlepas dari apakah mereka memiliki riwayat kanker keluarga atau tidak.
Konsumsi Banyak Serat
Kacang-kacangan, salah satu sumber serat/Foto: Freepik.com |
Kamu mungkin pernah mendengar bahwa buah beri yang kaya antioksidan dapat membantu mengurangi risiko kanker. Tapi, pernahkah kamu mendengar bahwa serat juga dapat membantu mengurangi risiko kanker secara besar-besaran?
Menurut tinjauan meta-analisis tahun 2018 dari Journal of Chiropractic Medicine, mengonsumsi makanan berserat tinggi dapat menurunkan kemungkinan seseorang terkena kanker tertentu, khususnya kanker kolorektal dan payudara.
Normalnya, pria membutuhkan 38 gram serat per hari dan perempuan sebanyak 25 gram per hari. Untuk meningkatkan asupan serat harian, pastikan untuk menambahkan banyak makanan berserat tinggi ini ke setiap makanan sehari-hari kamu, seperti:
- Buah-buahan.
- Sayuran.
- Biji-bijian utuh.
- Kacang-kacangan.
Kamu mungkin memiliki anggota keluarga atau teman yang terkena kanker dan ingin membantu melindungi orang yang kamu cintai dan diri kamu sebanyak mungkin. Selain berpartisipasi secara teratur dalam aktivitas fisik dan mempertahankan pola makan yang seimbang, pertimbangkan juga untuk menambahkan kebiasaan sederhana di atas ke dalam rutinitas kesehatan kamu, Beauties.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!