Bagi Beauties pecinta kopi, mungkin akan terasa sulit jika langsung cut off konsumsi kopi di keseharian. Bisa-bisa semangat mengerjakan tumpukan pekerjaan yang seabrek-abrek itu pupus.
Eitss, jangan langsung pasrah begitu. Apalagi untuk Beauties yang sedang berjuang dengan kondisi kulit berjerawatnya. Oleh karenanya, yang perlu Beauties lakukan adalah menyiasati cara agar dampaknya bisa minimal. Lagi pula, kopi tidak secara langsung memicu jerawat.
Mengutip dari laman Onlymyhealth, ada beberapa cara meminimalkan dampak minum kopi terhadap jerawat, yang bisa dilakukan.
1. Hidrasi Kulit dengan Cukup Minum Air
Minum air putih/ Foto: Freepik.com/master1305 |
Pernah bolak balik kamar mandi karena frekuensi buang air kecil makin sering pasca minum kopi? Hayo ngaku, Beauties. Ya, itu adalah hal yang bisa dijelaskan. Salah satu dampak dari minum kopi adalah efek diuretiknya, yaitu meningkatkan produksi urin yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Ketika tubuh kekurangan cairan, kulit bisa menjadi kering, yang pada gilirannya memicu produksi minyak berlebih sebagai mekanisme kompensasi. Minyak yang berlebih ini dapat menyumbat pori-pori dan memicu jerawat.
Tidak hanya itu, kulit yang kurang terhidrasi juga lebih sulit untuk pulih dari peradangan atau iritasi akibat jerawat. Untuk menjaga keseimbangan hidrasi, penting untuk mengimbangi setiap cangkir kopi dengan segelas air putih. Ini tidak hanya membantu mencegah dehidrasi, tetapi juga membantu tubuh mengeluarkan racun yang dapat memengaruhi kesehatan kulit. Minum setidaknya 8 gelas air dalam sehari ya, Beauties.