
5 Tips Jitu Usir Bau Mulut Saat Puasa Ramadan

Menggosok Gigi

Menyikat gigi menjadi hal terpenting yang harus dilakukan selama berpuasa demi menjaga kesehatan gigi dan mulut sekaligus mengusir bau mulut. Gosok gigi dua kali sehari, setelah selesai sahur dan berbuka. Sikat gigi serta lidah sekitar tiga menit. Setelah itu, kumur-kumur dengan obat kumur agar sisa makanan atau kuman yang menempel hilang. Saat siang hari jika diperlukan, kamu juga bisa menggosok gigi.
Konsumsi Cukup Air Putih

Seperti diketahui, salah satu penyebab bau mulut adalah karena kekurangan cairan. Akibatnya, produksi air liur berkurang dan timbul bau mulut. Karena itu, konsumsi air putih secukupnya saat berbuka dan sahur. Sesuai dengan anjuran medis, konsumsi delapan gelas air putih atau setara dua liter air setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan cairan.
Selama puasa, kamu bisa menerapkan pola 2–4–2, yaitu dua gelas air saat berbuka, empat gelas saat malam hari, baik setelah salat tarawih maupun sebelum tidur, dan dua gelas ketika sahur. Namun, takaran ini kembali lagi pada kebutuhan serta kondisi tubuhmu ya.
Hindari Makanan Berbau

Saat berpuasa, hindari mengonsumsi makanan yang memiliki bau menyengat, seperti jengkol, petai, juga durian. Sebab, jenis makanan itu bisa memberi efek bau cukup lama di mulut. Selain itu, hindari makanan manis olahan, seperti cokelat. Sebab, makanan mudah menempel di gigi dan gusi, tapi sulit dihilangkan, sehingga muncul bau mulut.
Perbanyak Sayur dan Buah

Buah dan sayur merupakan jenis makanan yang tinggi serat, apalagi buah dan sayur juga kaya vitamin C. Dengan mengonsumsi banyak buah dan sayur selama puasa, dapat menjaga kesehatan mulut dan gigi serta terhindar dari sariwan dan infeksi.
Hentikan Kebiasaan Merokok

Terakhir yang tak kalah penting menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah menghindari kebiasaan merokok. Sebab, merokok dapat mengganggu kesehatan gigi dan mulut serta membuat napas menjadi bau. Kamu bisa mengonsumi permen mint atau sejenisnya untuk mengurangi keinginan merokok.