7 Cara Meningkatkan Metabolisme Tubuh untuk Bantu Turunkan Berat Badan

Metabolisme merujuk pada proses tubuh dalam mengubah makanan dan minuman menjadi energi. Semakin cepat metabolisme, semakin banyak kalori yang terbakar. Inilah yang akhirnya berkontribusi pada penurunan berat badan. 

Olehnya itu, jika Beauties merasa sulit menurunkan berat badan meskipun sudah menjaga pola makan, bisa jadi metabolisme tubuhmu memang berjalan lambat. Lantas, bagaimana cara meningkatkannya? Dilansir dari Medical News Today, simak sejumlah cara tingkatkan metabolisme agar tubuh lebih efisien dalam membakar kalori.

1. Makan Lebih Banyak Protein

Makan banyak protein/ Foto: Freepik.com/freepik

Mengonsumsi makanan tinggi protein dapat meningkatkan metabolisme melalui efek termogenesis makanan (TEF). TEF sendiri adalah energi yang digunakan tubuh untuk mencerna, menyerap, dan memproses nutrisi dari makanan. 

Nah, protein memiliki TEF yang lebih tinggi dibandingkan karbohidrat dan lemak, sehingga tubuh membakar lebih banyak kalori saat mencernanya. Selain itu, protein membantu mempertahankan massa otot yang penting untuk menjaga metabolisme tetap tinggi, terutama saat sedang dalam program diet.

2. Konsumsi Makanan Pedas

Konsumsi makanan pedas/ Foto: Freepik.com/stockking

Menambahkan makanan pedas ke dalam menu harian bisa menjadi cara sederhana untuk meningkatkan metabolisme. Pasalnya, kandungan capsaicin yang terdapat dalam cabai dan rempah-rempah pedas lainnya memiliki efek termogenik yang dapat meningkatkan produksi panas dalam tubuh. 

Saat tubuh menghasilkan lebih banyak panas, maka lebih banyak energi yang dibakar, sehingga metabolisme meningkat. Meskipun efeknya mungkin tidak terlalu besar, mengonsumsi makanan pedas bisa memberikan sedikit dorongan dalam pembakaran kalori dan membantu tubuh lebih efektif dalam mengolah makanan yang dikonsumsi.

3. Makan Teratur, Terutama Sarapan

Makan teratur/ Foto: Freepik.com/tirachardz

Siapa nih yang masih suka skip makan gara-gara takut berat badan naik? Ternyata, makan secara teratur sangat penting lho untuk menjaga metabolisme tetap stabil, terutama pada waktu sarapan. 

Saat tubuh tidak mendapatkan makanan dalam waktu lama, metabolisme cenderung melambat karena tubuh akan menghemat energi sebagai bentuk adaptasi. Sebaliknya, mengonsumsi makanan secara teratur memicu tubuh untuk terus bekerja dengan efisien dalam membakar kalori sekaligus mencegah penyimpanan lemak berlebih akibat pola makan yang tidak teratur.

4. Angkat Beban

Angkat beban/ Foto: Freepik.com/stockking

Latihan kekuatan seperti angkat beban adalah cara terbaik lainnya untuk meningkatkan metabolisme dalam jangka panjang. Sebab, kegiatan ini dapat membantu membangun dan mempertahankan massa otot. Nah, otot membakar lebih banyak kalori dibandingkan lemak, bahkan saat tubuh beristirahat. 

Semakin banyak otot yang dimiliki, semakin tinggi laju metabolisme basal (BMR), yaitu jumlah kalori yang dibakar tubuh saat tidak melakukan aktivitas. Selain itu, aktivitas angkat beban turut bermanfaat dalam menjaga kesehatan tulang dan meningkatkan daya tahan tubuh, yang membuat aktivitas sehari-hari terasa lebih ringan.

5. Lakukan Latihan Fisik Tingkat Tinggi

Latihan fisik tingkat tinggi/ Foto: Freepik.com/wirestock

High-Intensity Interval Training atau HIIT merupakan metode yang menggabungkan periode latihan intensitas tinggi dengan jeda istirahat singkat. Hal ini membuat tubuh bekerja lebih keras dalam waktu yang lebih singkat. 

Salah satu keunggulan utama dari HIIT adalah efek afterburn yang artinya tubuh tetap membakar kalori bahkan setelah latihan selesai. Dengan melakukan latihan HIIT secara rutin, tubuh dapat meningkatkan kapasitas pembakaran kalori lebih optimal, serta meningkatkan daya tahan dan kebugaran secara keseluruhan.

6. Tidur Lebih Banyak

Tidur lebih banyak/ Foto: Freepik.com/jcomp

Kualitas tidur yang baik sangat berpengaruh terhadap metabolisme dan kemampuan tubuh dalam mengatur berat badan. Kurang tidur dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang berperan dalam pengaturan nafsu makan, seperti peningkatan kadar ghrelin yang memicu rasa lapar dan penurunan kadar leptin yang mengontrol rasa kenyang. 

Akibatnya, tubuh cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori dan menyimpan lebih banyak lemak. Tidur yang cukup juga memungkinkan tubuh untuk melakukan regenerasi sel dan mengoptimalkan fungsi metabolisme. Dengan menjaga pola tidur yang baik dan berkualitas, tubuh dapat bekerja lebih maksimal dalam membakar energi dan mendukung proses penurunan berat badan.

7. Minum Lebih Banyak Air

Minum air/ Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers

Asupan cairan yang cukup sangat penting dalam mendukung metabolisme yang sehat. Air membantu tubuh dalam proses pembakaran kalori serta menjaga fungsi organ tetap optimal.  

Selain air putih, kamu juga bisa minum teh hijau. Pasalnya, teh ini turut membantu meningkatkan metabolisme berkat kandungan katekin dan kafein di dalamnya yang berperan dalam meningkatkan pembakaran lemak. 

Jadi, itulah sejumlah cara meningkatkan metabolisme tubuh untuk bantu turunkan berat badan. Siap terapkan, Beauties? 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!