Benarkah Pasta Gigi Bisa Mengencangkan Miss V?
Sebagai organ intim, tentu kebersihan vagina dijaga betul oleh kaum hawa, termasuk faktor kekencangannya. Demi memperoleh vagina yang sehat dan kencang, tak sedikit wanita yang rela melakukan berbagai perawatan vagina, baik bersifat medis maupun mempercayai mitos-mitos yang sulit dibuktikan kebenarannya.
Salah satunya, mengikuti mitos yang tengah muncul baru-baru ini, yakni menggunakan pasta gigi untuk mengencangkan vagina. Entah dari mana awalnya. Namun, para medis menentang hal tersebut dan menyarankan agar wanita tidak tergoda mencobanya. Sebab, hal itu sangat buruk dan dapat menyebabkan kerusakan parah.
Foto: IstimewaVanessa Mackay, dokter konsultan ginekolog dan juru bicara Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, mengatakan bahwa pasta gigi dapat mengencangkan vagina adalah mitos belaka.
Ia menjelaskan, memasukkan pasta gigi ke dalam vagina atau vulva (bibir vagina) dapat menyebabkan kerusakan serius dan mengganggu flora alami vagina yang berisiko pada potensi infeksi, seperti vaginosis bakteri (penyakit vagina yang disebabkan banyaknya bakteri) serta peradangan.
Mengganggu Kesuburan
Foto: IstimewaSelain itu, ada beberapa jenis pasta gigi mengandung partikel kecil yang bisa mengelupaskan kulit dan bersifat terlalu abrasif untuk dinding vagina. Akibatnya, miss V bisa mengalami iritasi.
Hal serupa juga diungkapkan Oluwole Yusuf, seorang dokter asal Nigeria. Dilansir dari New York Post, Oluwole mengungkapkan, banyak wanita di negaranya terobsesi memiliki vagina kencang dengan mengoleskan pasta gigi.
Padahal, hal itu salah. Pasta gigi, kata Oluwole, mengandung partikel-partikel yang dapat mengakibatkan luka pada dinding vagina dan dapat mengganggu kesuburan wanita, yang berujung pada kemungkinan hamil meski diperlukan penelitian lebih lanjut.
Foto: Istimewa"Pasta gigi itu pedas dan terlalu keras jika digunakan pada organ sensitif, seperti vagina. Bahkan dapat menghancurkan organisme alami yang bertugas melindungi vagina dari infeksi dan menghalangi kemungkinan hamil," ucapnya.
Karena itu, Oluwole menyarankan agar wanita menjaga organ kewanitaan mereka dengan baik. Menurut dia, ada beberapa latihan yang bisa dilakukan demi mengencangkan vagina secara perlahan, seperti pilates, yoga, pilates, serta kegel yang fokus pada gerakan otot pinggul, perut, juga pelvis.