Tindik atau piercing merupakan suatu proses membuat lubang pada bagian tubuh tertentu untuk kepentingan estetik. Umumnya, orang-orang, terutama perempuan, menindik telinganya untuk dipakaikan anting. Walaupun berfungsi untuk keindahan, namun banyak yang mengatakan bahwa ditindik merupakan proses yang menyakitkan, karena menggunakan besi panas yang difokuskan untuk melubangi kulit di bagian tubuh yang ingin ditindik.

Foto: Istimewa

Setelah melakukan proses tindik, ternyata perlu ada langkah-langkah tertentu yang kamu lakukan untuk merawat luka bekas tindikan tersebut, lho. Jangan dianggap remeh karena bisa saja bagian tubuhmu yang ditindik menjadi infeksi. Berikut cara merawat luka bekas tindikan:
 

1.    Hindari Daerah yang Ditindik dari Debu dan Kotoran

First thing first, kamu harus menjaga luka bekas tindikanmu dari debu dan kotoran, terutama jika bagian tubuh yang ditindik merupakan daerah yang rawan terkena bakteri (seperti bagian pusar dan alat vital). Hal ini karena debu dan kotoran yang berkumpul di luka bekas tindikan dapat menjadi penyebab infeksi jika dibiarkan dalam waktu yang lama.

Foto: Istimewa

2.    Bersihkan Bekas Tindik Secara Berkala

Setelah ditindik, umumnya bekas luka harus dibersihkan setiap hari agar tetap higienis dan bebas kotoran. Namun, jika sudah melewati masa penyembuhan, disarankan untuk membersihkan bekas tindikan dua kali sehari, yakni setiap mandi. Jika luka bekas tindik belum mengering, jangan terlalu sering membersihkannya ya, karena bisa menghambat proses penyembuhan luka.

3.    Bersihkan dengan Tepat

‘Tepat’ di sini maksudnya adalah menggunakan pembersih, dilakukan dengan tangan yang bersih dan cara yang lembut. Bersihkan luka bekas tindik dengan menggunakan garam laut yang dilarutkan dalam secangkir air hangat dan ambil menggunakan kapas. Sebelum membersihkan bekas tindik, pastikan kamu sudah mencuci kedua tanganmu dengan sabun antibakteri, ya!

Foto: Istimewa

Jika tanganmu sudah higienis, bersihkan bekas tindikan dengan lembut menggunakan kapas yang sudah dilarutkan dengan cairan garam laut. Jangan menggosok terlalu keras, cukup ditepuk-tepuk dengan lembut.
 

4.    Perawatan dari Dalam

Terakhir, kamu perlu merawat luka bekas tindikanmu dengan cara konsumsi vitamin C dan makanan apapun yang mengandung zat besi untuk membantu proses penyembuhan luka. Konsumsi pula makanan bergizi tinggi, ya.