Ada banyak rekomendasi sate unik yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kamu bisa memilih daging apa saja, tapi yang jelas saus pelengkapnya tetap sambal kecap dan saus kacang ya Ladies.
Pemilihan bahan dan pelengkap sate biasanya berasal dari budaya dan kebiasaan makan daerah setempat. Itulah yang membuat sate menjadi ikonik. Apa saja resep sate unik yang bisa kamu coba? Intip daftarnya berikut ini.
Sate Klatak
Bagi kamu penggemar berat dari kuliner khas Yogyakarta, pasti kamu sudah kenal dengan sate satu ini. Terbuat dari potongan daging kambing berukuran besar yang ditusuk menggunakan batang besi panjang. Rasanya yang gurih dan lembut berasal dari bumbu rempah yang spesial. Setelah dibakar, sate klatak akan disajikan bersama kuah gulai yang membuatnya semakin enak.
Sate Buntel
Sate yang berasal dari Solo ini sekilas memang mirip dengan sate lilit khas Bali. Namun ukurannya lebih besar dengan permukaan sate yang berminyak. Terbuat dari cacahan daging kambing yang dibalut lapisan lemak tipis lalu dibakar sampai matang dan mengeluarkan minyak. Sajikan bersama sambal kecap, rasanya akan lebih gurih dan tektur daging yang juicy.
Sate Rembiga
Sate yang terbuat dari daging sapi ini merupakan kuliner andalan Pulau Lombok. Rasanya manis dan agak pedas, serta lumuran bumbu yang cukup kuat menjadi ciri khas sate ini. Menggunakan campuran minyak kelapa sehingga rasanya menjadi lebih gurih. Tenang saja, sate ini bisa awet hingga satu minggu jika disimpan dalam kulkas.
Sate Kere
Kembali ke daerah Yogyakarta, sesuai dengan namanya sate ini dijajakan sebagai pengganti sate daging yang dulu dikenal sebagai makanan mewah. Berasal dari potongan kikil atau gajih yang dibaluri bumbu gula merah dan bawang putih, kemudian dibakar hingga matang. Sebagai pelengkap, kamu bisa menyajikannya dengan ketupat atau talas rebus.
Sate Kalong
Walaupun namanya sedikit mengerikan, namun sate khas Cirebon ini punya rasa yang nikmat. Tenang Ladies, bahan utama dari sate ini daging kerbau atau sapi. Disebut dengan sate kalong karena para pedagang menjual sate hanya pada malam hari. Tampilannya lebih pipih dan memanjang daripada sate pada umumnya. Rasanya mirip dendeng, gurih dan manis.