Virus COVID-19 varian Omicron kini tengah menjadi perhatian dunia. Sebab, di beberapa negara kasus COVID-19 mengalami lonjakan yang signifikan karena varian Omicron, termasuk di Indonesia. Varian Omicron memang dinilai lebih cepat menular meski memiliki gejala yang lebih ringan dibanding Delta.
Sebagian besar pasien yang terinfeksi COVID-19 varian Omicron mengeluhkan gejala seperti flu, seperti batuk, pilek, dan nyeri tenggorokan. Dengan kondisi tersebut, pasien mungkin kebingungan menentukan jenis makanan apa yang harus dimakan. Terlebih, selera makan pun pasti akan berkurang bahkan hilang.
"Orang yang terpapar Omicron, Delta, atau influenza, sebenarnya tidak memiliki selera makan yang besar," kata Robert G. Lahita MD, PhD atau biasa disapa dr Bob, Direktur Institut Penyakit Autoimun dan Rematik di Saint Joseph Health dan penulis Immunity Strong, kepada Eat This! Not That.
Lebih lanjut, karena ada keluhan sakit tenggorokan, maka menelan makanan atau minuman pun menjadi sulit karena nyeri atau sakit. Menurut dr Bob, ada beberapa makanan sehat yang disarankan untuk dikonsumsi jika terpapar Omicron. Apa saja? Yuk, cari tahu!
Yogurt
![]() |
Salah satu makanan terbaik yang bisa kamu makan ketika terpapar Omicron adalah yogurt. Yogurt yang memiliki tekstur lembut, dingin akan mudah diproses di tenggorokan sekaligus melegakan. Selain itu, yogurt yang kaya protein juga bisa membuat kamu merasa kenyang.
"Saya telah menyarankan bahwa hal terbaik yang harus dilakukan pasien Omicron adalah makan yogurt dan mengonsumsinya bersama granola," kata Dr. Bob.
Selain menambahkan granola, kamu juga bisa menambahkan topping pisang untuk kandungan potasium yang bermanfaat. Yang harus diperhatikan, potonglah pisang kecil-kecil untuk memudahkan menelan saat sakit tenggorokan.
Es Krim
![]() |
Mungkin terdengar aneh apabila mengonsumsi es krim ketika sakit. Namun menurut dr Bob, es krim bisa membuat kamu kenyang dan mudah ditelan ketika kamu sedang sakit tenggorokan parah.
"Jika Anda tidak menderita diabetes, es krim bisa melewati (tenggorokan) Anda dengan mudah," ungkapnya.
"Itu memberi Anda glukosa dan juga protein, jadi Anda setidaknya bisa menjaga berat badan. Banyak orang yang terpapar Omicron atau Delta kadang-kadang kehilangan 20 hingga 30 pon, dan itu masalah besar," tambahnya.
Minuman dengan Elektrolit
![]() |
Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi sangat penting ketika terpapar Omicron. Maka, pastikan cairan yang masuk ke dalam tubuh tercukupi, contohnya kamu bisa mengonsumi minuman dengan elektrolit.
"Cairan itu penting. Jika Anda mengalami diare dan muntah, pastikan untuk meminum minuman dengan elektrolit agar Anda tidak kekurangan kalium dan kadar natrium Anda tetap normal," kata dr Bob.
Sup
![]() |
Sup menjadi makanan andalan ketika sakit. Selain karena manfaatnya untuk kesehatan, sup juga bisa menghangatkan tubuh dan mudah untuk dikonsumsi. Tidak heran, sup menjadi comfort food banyak orang ketika sakit.
Menurut dr Bob, sup dan kaldu adalah pengganti elektrolit yang baik. Kamu bisa mengonsumsi sup yang mengandung protein serta menambahkan sayuran agar kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh saat melawan virus dapat terpenuhi.
Milkshake
Selain es krim, milkshake juga disarankan untuk dikonsumsi ketika terpapar Omicron. Menurut dr Bob, banyak pasien Omicron yang membutuhkan makanan ringan, dan milkshake yang mudah ditelan menjadi salah satu pilihan terbaik. Agar lebih sehat, kamu bisa mencampurkan bubuk protein favorit ketika mengonsumsi milkshake.
Sayuran
![]() |
Last but not least, jangan lupakan sayuran sebagai makanan yang baik dikonsumsi ketika terpapar Omicron. Jika kamu sudah merasa lebih sehat dan memiliki nafsu makan, cobalah untuk mengonsumsi sayur-sayuran, misalnya seperti brokoli atau kubis. Sayur diperlukan agar nutrisi dalam tubuh tetap terpenuhi.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!