Cegah Pikun dengan 3 Latihan Otak Harian yang Mudah dan Sederhana Ini
Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Minggu, 06 Apr 2025 09:30 WIB
Cegah Pikun dengan 3 Latihan Otak Harian yang Mudah dan Sederhana Ini/Foto: freepik.com/benzoix
Pikun bukanlah bagian yang tak terhindarkan dari proses penuaan, meskipun banyak orang yang menganggapnya demikian. Pada kenyataannya, penurunan fungsi otak, termasuk kehilangan memori, dapat diperlambat atau bahkan dicegah dengan pendekatan yang tepat, salah satunya adalah dengan melatih otak secara teratur.
Latihan otak berfungsi untuk mencegah penurunan fungsi otak dalam hal memori, konsentrasi, dan keterampilan kognitif lainnya. Dilansir dari Fitwirr, sama seperti tubuh yang perlu bergerak agar tetap sehat, otak juga perlu dilatih demi cegah pikun dengan latihan yang mudah dan sederhana ini!
Olahraga Teratur
 Ilustrasi/Foto: Freepik |
Dalam studi yang dilakukan oleh Li dan Spitzer, mereka memeriksa otak tikus yang berolahraga di atas treadmill dalam jangka waktu yang lama. Penelitian menunjukkan adanya perubahan yang terdeteksi di area tertentu pada otak tikus tersebut. Area-area otak ini sering dikaitkan dengan gangguan gerakan--seperti tremor dan kekakuan otot--ketika tidak berfungsi dengan optimal sehingga memberikan petunjuk mengenai hubungan antara aktivitas fisik dan kesehatan otak.
Temuan ini membuka peluang untuk penelitian lebih lanjut guna mengetahui apakah latihan lari (atau olahraga kardio yang lain) dapat mengurangi keparahan gangguan gerakan dan masalah otak pada manusia. Hal ini makin diperkuat dengan fakta bahwa olahraga sudah lama dikenal memiliki manfaat besar bagi kesehatan otak. Angkat beban, yoga, berlari, dan berbagai jenis olahraga lainnya diketahui memiliki kaitan kuat dengan peningkatan fungsi kognitif tersebut.
Membatasi Konsumsi Makanan Minim Nutrisi
Ilustrasi/Foto: Freepik/senivpetro
Diet atau pola makan memang merupakan topik yang kontroversial dan sering diperdebatkan. Beberapa orang berpendapat bahwa ada pola makan ideal untuk manusia, tetapi hal ini belum menemukan konsensus yang pasti. Meskipun demikian, mayoritas ahli sepakat bahwa seseorang perlu membatasi konsumsi makanan yang minim nutrisi, seperti permen, kue kering, dan sejenisnya.
Sebaliknya, kita sebaiknya lebih fokus untuk mengonsumsi makanan yang sarat nutrisi. Makanan seperti daging, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian merupakan contoh dari makanan bergizi yang mendukung kesehatan tubuh dan otak kita. Makanan-makanan ini memberikan berbagai zat gizi penting yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi secara optimal dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Mempraktikkan Mindfulness atau Meditasi
Ilustrasi/Foto: Freepik
Selain latihan fisik dan makanan yang dikonsumsi, meditasi merupakan salah satu cara terbaik untuk meningkatkan fungsi otak. Dengan meluangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk bermeditasi atau berlatih mindfulness, kita dapat meningkatkan kesehatan otak secara signifikan.
Meditasi tidak perlu dilakukan dengan cara yang rumit, terutama bagi pemula. Kamu cukup duduk dengan tenang tanpa gangguan dan fokuskan perhatian pada pernapasan. Cobalah hal ini selama 10 menit setiap hari selama 2 minggu dan amati perubahan yang terjadi pada dirimu.
Meskipun alasan pasti mengapa meditasi dapat meningkatkan kesehatan otak belum sepenuhnya dipahami, manfaatnya sudah terbukti sejak lama. Praktik meditasi telah dilakukan selama berabad-abad dan dikenal memberikan ketenangan pikiran serta meningkatkan kinerja kognitif.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
