Pola hidup sehat perlu diterapkan untuk mengjhindari infeksi virus corona, salah satunya dengan berjemur di pagi hari. Namun sebelum melakukannya, ada 4 hal penting yang harus kamu ketahui, Ladies. Berikut informasinya!
1. Cukup Gunakan Tabir Surya di Bagian Penting
Penggunaan tabir surya memang dianjurkan untuk melindungi kulit dari sinar matahari langsung. Namun, jika tujuanmu untuk berjemur karena alasan kesehatan, sebaiknya gunakan tabir surya pada bagian tertentu saja.
Misalnya bagian wajah, tangan atau kaki agar kulit pada bagian tersebut tidak belang atau kemerahan. Nah, untuk bagian lainnya seperti punggung, sebaiknya dibiarkan terkena sinar matahari untuk mendapatkan vitamin D.
2. Dianjurkan Berjemur Selama 15 Menit
Untuk mengurangi risiko tertular virus, tentunya kondisi imun tubuh haruslah baik. Salah satu manfaat berjemur di bawah sinar matahari adalah untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Saat berjemur, tubuh akan mendapatkan asupan vitamin D yang juga dapat membantu mencegah infeksi pada tubuh. Meski begitu, kamu tidak perlu terlalu lama berjemur agar demi meningkatkan imunitas.
Cukup 15 menit waktu untuk berjemur di bawah sinar matahari pagi. Jika kamu memiliki kulit sensitif, kamu berisiko mengalami kulit terbakar dan kemerahan jika terlalu lama berjemur.
3. Tubuh Mendapat Asupan Vitamin D3
Selain meningkatkan imun, manfaat lain yang akan kamu dapatkan jika rutin berjemur adalah mendapatkan asupan vitamin D3 secara cuma-cuma. Vitamin D3 terbentuk secara alami ketika kulit kamu terkena sinar matahari langsung.
Selain itu, vitamin D3 juga bisa didapatkan pada makanan seperti salmon, susu, yogurt, sereal dan hati sapi. Vitamin D3 sendiri dibutuhkan untuk membantu menyerap kalsium dan fosfor yang berfungsi membangun dan menjaga tulang agar tetap kuat.
4. Kualitas Tidur Jadi Meningkat
Rajin berjemur di pagi hari tak hanya bisa memberimu vitamin, namun juga dapat meningkatkan kualitas tidur. Jadi kamu pun akan tidur lebih nyenyak di malam hari.
Saat berjemur, sinar matahari akan mengenai mata yang berpengaruh pada kelenjar pineal dalam otak sehingga memproduksi melatonin. Nah, hormon inilah yang akan menimbulkan rasa kantuk dan membantu kamu tidur pada malam hari, Ladies.