Penyebab Telat Haid
Penyebab telah haid berbulan bulan bisa bermacam-macam Ladies. Bagi yang masih belum menikah, pada umumnya penyebab telat haid bisa karena terlalu lelah. Seperti, olahraga terlalu berat. Belum seimbangnya hormon dalam tubuh juga bisa menyebabkan remaja telat datang bulan. Selain itu mengonsumsi makanan tidak sehat seperti junk food bisa membuat siklus haidmu berantakan.
Begitu pula sebaliknya, telat haid bisa terjadi pada mereka yang biasa berolahraga dan menghentikan kebiasaannya secara tiba-tiba. Selain itu bisa juga disebabkan karena perubaha pola makan. Misalnya, mereka yang biasa makan banyak dan mendadak diet. Perilaku ini akan membuat tubuh menjadi stres.
Di sisi lain, jenis-jenis obat tertentu juga bisa merubah siklus haid dan membuat wanita sering terlambat datang bulan. Khususnya obat-obatan yang mengandung hormon sepert obat gatal atau obat sakit telinga.
Kenali Batasan-Batasan Siklus Haid Kamu
Pasalnya setiap wanita memiliki siklus haid ini bervariasi. Rata-rata berjarak 28 hari hingga tidak haid selama 42 hari. Apabila terjadi telat haid 1 bulan, hingga 3-4 bulan, juga tak perlu terlalu dikhawatirkan Ladies. Namun disarankan sebaiknya tetap periksa ke dokter spesialis jika memang sudah mengalami telat haid hingga hitungan bulan. Apalagi jika telat hingga 5-6 bulan. Jadi untuk wanita yang sering telat haid, disarankan untuk memerhatikan batas normal telat haid agar bisa dilakukan penanganan yang tepat.
| Baca Juga : [FORUM] Boleh minum air es ketika menstruasi? |
Cara Mengatasi Telat Haid
Setelah kamu mengetahui batas wajar siklus haid kamu, kamu dapat mengatasinua dengan menjalani pola hidup sehat. Bagi yang mengalami ketidakteraturan atau batas telat haid yang terlalu lama secara mendadak, sebaiknya jangan stres, tidak merokok, apalagi minum-minuman beralkohol.
Rubah pola makan, bekerja, dan tidur kamu Ladies. Selain itu kamu perlu manajemen stres yang baik dan jangan memaksakan diri untuk bekerja terlalu keras.
Akan tetapi, ada pula yang mengalami ketidakteraturan menstruasi sejak awal. Mereka yang mengalami hal seperti ini perlu berkonsultasi dengan dokter spesialis. Misalnya, haid yang datang hanya 4 bulan sekali sejak awal haid pertama. Selain itu, biasakan secara teratur datang ke dokter kandungan. Bisa saja ada bahaya tidak haid selama 6 bulan karena penyakit serius. Berkunjung ke dokter akan membuat kamu mendapatkan penanganan yang tepat agar haid menjadi lancar.