Banyak orang yang sulit untuk menurunkan berat badan, sehingga sebagian orang ada yang menempuh cara cepat. Salah satunya dengan mengonsumsi obat penurun berat badan instan yang awalnya dirancang untuk mengobati diabetes dan gangguan metabolisme.
Beberapa obat tersebut dapat mengatur nafsu makan, kadar insulin, dan penyerapan lemak. Sementara itu, di antaranya juga ada yang mengubah kimia otak untuk mengurangi keinginan makan. Meski terlihat efektif, bukan berarti obat-obatan tersebut boleh dikonsumsi dengan mudahnya. Karena mengonsumsinya tanpa pengawasan medis dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Melansir dari Times of India, Dr. Bindu Sharma, Direktur Layanan Medis, Dr. Batra, menjelaskan 5 risiko mengonsumsi obat penurun berat badan tanpa bimbingan medis. Berikut informasi selengkapnya di bawah ini. Simak!