Kenali Tanda Burnout atau Kewalahan Pekerjaan yang Berpotensi Membuat Performa Bekerjamu Menurun

Burnout adalah rasa lelah pada fisik, emosi, dan psikologis yang dapat menimbulkan rasa lelah dan kewalahan berkepanjangan. Biasanya, burnout menimpa para pekerja yang belum bisa menyeimbangkan kehidupan kerja dan kehidupan pribadi sehingga keefektifan dan performa kerjanya menjadi terganggu dan tak mampu memenuhi tuntutan pekerjaan secara terus menerus.

Kalau kamu pernah mengalami hal-hal di bawah ini, bisa jadi kamu sedang merasakan burnout, Beauties. Apa saja tandanya?

1. Merasa Tidak Mampu

Ilustrasi perempuan karier burnout/Foto: Pexels/Yan Krukau

Mengutip WebMD, salah satu tandanya jika kamu mulai merasa tidak kompeten atau tidak mampu mengerjakan tugas secara efektif. Hal ini arahnya ke pencapaian dan produktivitas kamu di kantor, Beauties. Kamu pun mulai merasa lelah, sinis, merasa tidak berguna, hingga depresi.

2. Merasa Pekerjaanmu Sia-sia

Ilustrasi perempuan karier burnout/Foto: Pexels/Liza Summer

Menurut Ada, merasa gagal atau tugas yang telah dilaksanakan tidak sesuai ekspektasi atasan juga merupakan salah satu tanda burnout. Apalagi jika selama bekerja, kamu merasa kinerjamu tidak begitu dihargai dan kamu mengalami gangguan secara terus menerus. Apakah kamu sedang mengalami pertanda burnout yang satu ini?

Mengutip  Cleveland Clinic, mempertanyakan tentang apakah pekerjaanmu akan berguna untuk orang lain dan memberi dampak yang baik juga, merupakan pertanda burnout.

Tanda Burnout Lainnya yang Perlu Kamu Sadari:

Ilustrasi perempuan karier mengalami burnout/Foto: Pexels/Anna Shvets

3. Performa Bekerja Menurun

Ilustrasi perempuan karier burnout/Foto: Pexels/Liza Summer

Sulit berkonsentrasi, mengalami emosi negatif, dan terus menerus merasa lelah, merasa tekanan dalam pekerjaan terlalu tinggi, tugas terlalu banyak, sehingga kualitas kinerjamu berkurang juga menjadi tanda burnout.

Lalu, bagaimana solusinya jika kamu mengalami burnout?

Syukuri bahwa kita telah memiliki pekerjaan. Hal yang satu ini dinilai ampuh untuk menahan kita melepas pekerjaan dan tetap memberikan yang terbaik untuk perusahaan tempat kita bekerja. Seimbangkan juga kehidupan keluarga, waktu untuk quality time dengan teman, melakukan hobi, dan me time.

Kamu juga boleh lho berdiskusi dan meminta masukan dengan atasanmu terkait burnout yang kamu alami. Selain itu kamu juga harus tahu batasan dalam menerima tugas. Kenali apa pekerjaan yang kamu sanggupi dan yang tidak untuk meminimalisir kewalahan.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!