Keterusan 'Me Time' Sampai Merasa Harus Menghindari Interaksi dengan Orang Lain? Kenali Isolasi Emosional dan Cirinya

Budi Rahmah Panjaitan | Beautynesia
Kamis, 29 Dec 2022 04:30 WIB
Keterusan 'Me Time' Sampai Merasa Harus Menghindari Interaksi dengan Orang Lain? Kenali Isolasi Emosional dan Cirinya
Mengenal isolasi emosional dan tanda-tandanya/ Foto: Pexel.com/jersy

Mengambil waktu untuk sendiri itu penting, tetapi mengisolasi diri dalam kesendirian itu bisa berbahaya. Ya, selama ini mungkin Beauties sudah tidak asing dengan istilah ‘me time’. Biasanya ini dilakukan untuk menenangkan pikiran dan fokus pada diri sendiri. Tujuannya tidak lain untuk mengembalikan energi dan pikiran yang jernih.

Namun, terus-terusan dalam kesendirian apalagi cenderung menghindari interaksi itu tidak baik, lho. Sebab ada yang namanya isolasi emosional yang perlu diwaspadai. Supaya lebih mengenal apa itu isolasi emosional dan tanda-tandanya, simak selengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Isolasi Emosional?

Ilustrasi isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/benzoix
Ilustrasi isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/benzoix

Sebagaimana dikutip dari laman Counselling Directory, dikatakan bahwa isolasi emosional adalah penghindaran seseorang dari interaksi yang dekat dan intim dengan orang lain. Ungkapan ‘me time’ terkadang memang bisa menjadi cara positif dan sehat untuk memberi energi kembali pada kesejahteraan seseorang dan memberi makna pada hidup.

Namun, terlalu banyak ‘me time’ bisa mengarah pada praktik yang tidak sehat, lho Beauties. Ya, ini dikarenakan adanya potensi ketidakpercayaan dan penghindaran segala jenis interaksi dengan orang lain.

Tanda-tanda Isolasi Emosional

Ilustrasi tanda isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/tirachardz
Ilustrasi tanda isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/tirachardz

Selanjutnya terkait dengan tanda-tanda isolasi emosional. Nah, beberapa tanda yang bisa Beauties waspadai di antaranya punya perasaan sendirian meskipun memiliki hubungan platonis dan intim, merasa tidak ada yang mengerti, menghindari hubungan dekat karena takut terluka, menjaga jarak dengan orang karena tidak mempercayai mereka, dan melewati waktu yang lama untuk tidak berinteraksi dengan orang lain.

Apa yang Dapat Membantu?

Ilustrasi mengatasi isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/jcomp
Ilustrasi mengatasi isolasi emosional/ Foto: Freepik.com/jcomp

Ketika merasa di posisi isolasi emosional ini, Beauties disarankan untuk segera mencari bantuan dan dukungan dari profesional terampil. Menemukan dukungan dari mereka yang profesional untuk mengatasi masalah ini, membuka ruang untuk mendiskusikan masalah dan memulai proses penyembuhan.

Selain itu, cara lainnya yang bisa dicoba adalah dengan mengeksplorasi asal-usul masalah. Dalam kebanyakan kasus, pengalaman menyakitkan dalam hidup seseorang atau hubungan bisa menjadi penyebab signifikan isolasi emosional.

Keberanian Mengambil Risiko Emosional

Ilustrasi isolasi diri emosional/ Foto: Freepik.com/jcomp
Ilustrasi isolasi diri emosional/ Foto: Freepik.com/jcomp

Adanya rasa khawatir pada mereka yang mengalami isolasi emosional untuk berinteraksi dengan orang lain memang perlu dikulik lebih dalam. Dalam hal ini, perlu adanya keberanian untuk mengambil risiko emosional.

Maksudnya adalah mencoba berdamai dengan kenyataan bahwa setiap orang yang ditemui punya dua kemungkinan, menyakiti dan tidak menyakiti. Memahami akan adanya kenyataan ini bisa menjadi hal yang positif untuk berpikir realistis dan menata kembali pemikiran yang selama ini sudah terisolasi.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(fip/fip)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE