Semakin bertambahnya usia, kadar kolagen dalam tubuh mengalami penurunan. Menurut Kementerian Kesehatan, beberapa literatur menyatakan ketika seseorang menginjak usia 25 hingga 30 tahun, maka kolagen dalam tubuh akan berkurang sekitar 15% setiap tahunnya.
Untuk mencegah penuaan dini, beberapa orang mengonsumsi suplemen kolagen agar kulit tidak cepat kendur, cerah dan lebih lembap.
Apa itu Kolagen?
Ilustrasi dua perempuan saling berbicara/Foto: Pexels/Andrea piacquadio |
Melansir Kementerian Kesehatan, kolagen adalah protein dalam tubuh yang berperan menjaga kesehatan kulit, gigi hingga otak.
Dilansir dari Healthline, secara umum terdapat empat jenis kolagen yaitu yang ditemukan di semua jaringan ikat, persendian dan cakram intervertebralis (bantalan yang berfungsi sebagai peredam kejut tulang belakang), komponen utama serat retikuler yang ditemukan di kulit dan pembuluh darah, serta komponen ginjal, telinga bagian dalam, dan lensa mata.
Dokter spesialis kulit dan kelamin Dr. Abraham Arimuko menjelaskan pembentukan kolagen dapat didapatkan dari beberapa bahan makanan yang mengandung vitamin C, vitamin B, vitamin E, mineral hingga omega 3 seperti buah jeruk, stroberi, apel, sayur bayam, brokoli, daging ayam, ikan salmon, dan putih telur.
Dengan banyaknya variasi suplemen kolagen yang bisa kamu konsumsi, namun sejauh ini suplemen bubuk merupakan suplemen terbaik karena mengandung jumlah kolagen yang tinggi.
“Suplemen bubuk yang kita konsumsi memberikan dosis setinggi 15-20 gram per porsi, tidak seperti permen karet dan minuman yang nilainya jauh lebih rendah,” kata Abraham.