Mengenal Ruang Biru dan Manfaatnya untuk Kesehatan Mental Anak

Retno Anggraini | Beautynesia
Minggu, 18 Dec 2022 12:00 WIB
Mengenal ruang biru, terapi alam di area perairan/Foto: Freepik.com/ASphotofamily

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa paparan ruang hijau, seperti hutan, taman, dan kebun, bermanfaat bagi kesehatan mental dan kesejahteraan manusia. Tapi, lingkungan alam ini bukan satu-satunya yang menawarkan manfaat kesehatan. Menurut penelitian tahun 2010, penggunaan terapeutik ruang biru seperti danau, sungai, dan wilayah pesisir, juga dapat meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan psikososial.

Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa paparan masa kanak-kanak terhadap lingkungan alam dapat membuat kesehatan mental lebih baik saat masa dewasa kelak. Namun sayangnya, di era digital sekarang banyak anak-anak yang menghabiskan waktu tiga kali lebih banyak dengan gawai daripada bermain di luar.

Hubungan antara Ruang Biru dan Kesejahteraan


Anak bermain di pantai/Foto: Freepik.com/pvproductions

Melansir Healthline, para peneliti meminta peserta studi untuk mengingat paparan mereka terhadap pengaturan ruang biru sejak lahir hingga usia 16 tahun. Mereka juga menanyakan apakah ruang biru mudah diakses dan apakah orangtua atau wali peserta merasa nyaman dengan pengalaman tersebut.

Setelah menganalisis data, para peneliti menemukan bahwa lebih banyak paparan ruang biru selama masa kanak-kanak memprediksi kesejahteraan subjektif yang lebih baik di masa dewasa. Mereka juga mengatakan bahwa hasilnya konsisten di semua negara dan wilayah.

"Studi kami menunjukkan bahwa pengalaman ruang biru di masa kanak-kanak dapat memfasilitasi kunjungan alam yang lebih sering saat dewasa," kata Valerie Vitale, penulis utama studi dan kandidat PhD di Universitas Sapienza Roma, Italia.

Manfaat Kesehatan dari Ruang Biru


Orangtua harus mendorong anak bermain di alam/Foto: Freepik.com/senivpetro

Bermain-main di perairan hangat pantai atau berenang di danau dapat memberikan manfaat kesehatan dengan memberikan kesempatan untuk relaksasi, rekreasi, dan hubungan sosial. Ini juga bisa menjadi cara untuk terlibat dalam aktivitas fisik dan peningkatan kadar vitamin D melalui paparan sinar matahari.

Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami bagaimana ruang biru berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan. "Ruang hijau dan ruang biru dapat bermanfaat bagi kesehatan mental dan kesejahteraan secara keseluruhan," kata Christine Cauwels, seorang terapis bersertifikat.

Ada hubungan dengan cara meningkatkan emosi tertentu yang secara langsung merespons hal-hal di alam, seperti kedamaian, keheningan, keindahan, dan ketenangan. Selain itu, perubahan hiruk-pikuk dapat membantu menjauhkan diri dari perangkat elektronik dan membantu diri terputus dari dunia untuk waktu yang singkat. Ruang biru juga dapat memberikan manfaat bagi kondisi kesehatan mental seperti gangguan afektif musiman.

(naq/naq)