Nggak Cuma Turunkan Berat Badan, Ternyata Ada 7 Manfaat Puasa untuk Tubuh

1. Detoksifikasi Tubuh

Detoksifikasi Tubuh/ Foto: freepik.com/benzoix

Selama puasa, tubuh menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi, yang menyebabkan proses metabolisme lemak yang lebih efisien. Proses ini menghasilkan keton, yang membantu mengurangi stres oksidatif dan meningkatkan fungsi mitokondria, yang membantu membersihkan dan memperbaiki sel-sel tubuh.

Selain itu, puasa juga dapat membantu dalam proses autophagy, di mana sel-sel tubuh memperbaiki dan menghilangkan komponen yang rusak atau tidak berguna.

2. Mengontrol Gula Darah

Mengontrol Gula Darah/ Foto: freepik.com/xb100

Sebuah studi tahun 2023 dengan 209 orang menemukan bahwa puasa dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 dengan meningkatkan sensitivitas insulin. Menurunkan resistensi insulin dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, memungkinkannya untuk mengangkut glukosa dari aliran darah ke sel-sel dengan lebih efisien.

Ditambah dengan potensi efek penurunan gula darah dari puasa, ini dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil, mencegah lonjakan dan penurunan tajam dalam kadar gula darah.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol

Menurunkan Kadar Kolesterol/ Foto: freepik.com/jcomp

Puasa dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) karena selama puasa, tubuh cenderung menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi. Menurut sebuah studi tahun 2015, puasa sangat efektif dalam mengurangi kolesterol total (10-21%) dan trigliserida (14-42%). Selain itu, uji coba yang berlangsung 12-24 minggu juga efektif mengurangi kolesterol total sebesar 5-20% dan trigliserida sebesar 17-50%.

4. Menurunkan Berat Badan

Menurunkan Berat Badan/ Foto: pexels.com/SHVETS production

Puasa dapat menurunkan berat badan karena mengurangi jumlah total kalori yang dikonsumsi selama periode puasa. Ketika tubuh tidak menerima asupan makanan untuk digunakan sebagai energi, ia mulai menggunakan cadangan energi yang tersimpan dalam bentuk lemak, yang mengakibatkan penurunan berat badan. 

Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh, yang dapat mempercepat pembakaran lemak. Proses ini dapat membantu menurunkan berat badan secara efektif.

5. Meningkatkan Fungsi Otak

Meningkatkan Fungsi Otak/ Foto: freepik.com/pvproductions

Sebuah studi melibatkan tiga kelompok orang yang berusia 60 tahun ke atas dengan gangguan kognitif ringan. Hasilnya menunjukkan bahwa orang-orang dalam kelompok yang secara teratur menjalani puasa tidak lagi memiliki gangguan kognitif. 

Sehingga, para peneliti menemukan bahwa orang yang menjalani puasa memiliki tingkat enzim yang lebih tinggi yang dapat melindungi dari kerusakan sel, serta peningkatan kadar keton sebagai sumber energi alternatif bagi otak. 

6. Mencegah Jerawat dan Menjaga Kesehatan Kulit

Puasa memungkinkan tubuh untuk fokus pada proses detoksifikasi dan regenerasi sel-sel kulit. Saat tidak ada asupan makanan, tubuh mengalihkan energinya untuk membersihkan diri dari racun dan memperbaiki kerusakan sel, termasuk sel-sel kulit.

Selain itu, puasa juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang merupakan faktor timbulnya jerawat. Dengan menurunkan kadar peradangan, puasa dapat membantu mengurangi kemunculan jerawat dan masalah kulit lainnya.

7. Mengurangi Stress

Puasa dapat membantu meningkatkan produksi hormon endorfin, yang dikenal sebagai "hormon bahagia" karena kemampuannya untuk mengurangi rasa sakit dan meningkatkan perasaan baik. Hormon endorfin dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan suasana hati.

Puasa juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, yang juga berperan penting dalam mengurangi stres. Dengan memberikan tubuh istirahat yang cukup selama puasa, tubuh dapat memulihkan diri dan mengurangi tingkat stres yang dirasakan.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!