Nggak Sepenuhnya Buruk, Berikut 5 Manfaat Mengejutkan Sinar Matahari untuk Kesehatan yang Belum Banyak Orang Tahu!

Paparan sinar matahari sering dikaitkan dengan timbulnya sejumlah dampak negatif tertentu. Meski begitu, di balik bahayanya, sinar matahari ternyata juga menyimpan sederet manfaat.

Hal ini tak terlepas dari kenyataan bahwa sinar matahari merupakan salah satu sumber vitamin D yang sangat kaya. Nutrisi itulah yang memberikan pengaruh positif terhadap kesehatan. Dilansir dari Style Craze, berikut lima manfaat sinar matahari yang tak banyak diketahui. Simak!

1. Mengurangi Risiko Tekanan Darah Tinggi

Mengurangi risiko tekanan darah tinggi/ Foto: Pexels.com/Nataliya Vaitkevich

Sinar matahari bermanfaat untuk menurunkan risiko terhadap berbagai penyakit, salah satunya tekanan darah tinggi. Hal ini karena saat terkena sinar matahari, simpanan nitrogen oksida tubuh dilepaskan ke aliran darah.

Selain itu, secara langsung paparan sinar matahari juga dapat berpengaruh terhadap menurunnya risiko penyakit kardiovaskular. Terlepas dari hal ini, sinar matahari yang merupakan sumber vitamin D dinilai sebagai salah satu hormon terkuat untuk mengatur tekanan darah.

2. Mencegah Depresi

Mencegah depresi/ Foto: Pexels.com/Kat Smith

Siapa sangka bahwa sinar matahari dapat membantu orang yang sedang menderita depresi loh. Sebaliknya, kekurangan sinar matahari dinilai dapat memicu depresi tertentu. Sebuah studi dari University of Milan menemukan bahwa sinar matahari pagi bisa mengurangi waktu rawat yang dibutuhkan oleh pasien depresi bipolar.

Nah, adapun pasien yang ruangannya sulit terkena paparan sinar matahari terbukti butuh waktu yang lebih lama dalam proses perawatan. Terkait hal ini, maka penting untuk rutin berjemur setidaknya beberapa kali dalam seminggu ya.

5 Manfaat Mengejutkan Sinar Matahari untuk Kesehatan TUbuh

Manfaat sinar matahari untuk kesehatan/ Foto: Pexels.com/Maggie Zhan

3. Melindungi dari Penyakit Asma

Penelitian yang dilakukan di Jerman menunjukkan bahwa orang dewasa dan anak-anak yang mengalami penyakit asma memiliki kadar vitamin D jauh lebih rendah dibandingkan orang sehat yang tidak menderita asma. 

Oleh karena itu, salah satu bentuk pencegahan dari penyakit asma adalah dengan memastikan bahwa tubuh mendapat pasokan vitamin D yang cukup. Nah, salah satu cara untuk mendapatkan asupan nutrisi tersebut adalah melalui sinar matahari.

4. Menurunkan Hormon Kortisol

Menurunkan hormon kortisol/ Foto: Pexels.com/Alena Darmel

Manfaat berikutnya dari sinar matahari adalah dapat menurunkan kadar hormon kortisol. Jenis hormon yang satu ini merupakan hormon stres yang juga berpengaruh terhadap peningkatan nafsu makan. 

Oleh karena itu, kadar kortisol yang tinggi pada akhirnya juga bisa memicu terjadinya penambahan berat badan. Menariknya, hasil studi dari University of Colorado menemukan bahwa hormon kortisol dapat diturunkan berkat paparan cahaya terang seperti sinar matahari.

5. Menurunkan Risiko Kanker Prostat

Menurunkan risiko kanker prostat/ Foto: Pexels.com/Tima Miroshnichenko

Kanker prostat adalah salah satu jenis kanker yang menyerang pria. Penyakit kanker yang satu ini ditandai dengan adanya gangguan buang air kecil. Hal menarik bahwa paparan sinar matahari ternyata dapat berpengaruh terhadap kanker prostat.

Dalam hal ini, semakin sedikit sinar matahari yang didapatkan, maka semakin tinggi pula peluang seseorang menderita kanker prostat. Hal ini dibuktikan dengan sebuah hasil studi yang menyatakan bahwa kekurangan sinar matahari dapat memicu meningkatnya risiko penyakit kanker prostat.

Nah, itulah sejumlah manfaat sinar matahari bagi kesehatan. Terkait hal ini, maka kamu hanya perlu memastikan bahwa tubuhmu terpapar sinar matahari di waktu yang tepat. Dalam hal ini, berjemurlah sekitar pukul 10 pagi ke bawah karena saat itu sinar matahari mengandung vitamin yang baik.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!