Setiap perempuan yang telah mengalami masa pubertas pasti pernah mengalami nyeri haid. Rasa tak nyaman di area perut bawah ini bisa terasa ringan hingga sangat menyakitkan.
Sebenarnya, rasa nyeri ini merupakan hal yang lumrah dialami. Sebab, rahim sedang berkontraksi sebelum dan saat menstruasi. Biasanya nyeri ini terjadi di punggung dan perut bagian bawah, hingga dapat menjalar ke paha dalam.
Nyeri tersebut rata-rata terjadi dua hari sebelum menstruasi hingga mencapai puncaknya saat darah haid telah keluar dan dapat berlangsung 2 sampai 3 hari. Namun, ada beberapa perempuan yang mengalami nyeri hebat saat menstruasi, bahkan ada yang sampai pingsan!
Meski banyak orang yang mengalami nyeri hebat saat mens tidak mengindikasikan sakit tertentu, namun kamu tetap harus wasapada. Nyeri haid yang terasa menyakitkan, ternyata bisa jadi tanda kamu mengalami indikasi medis. Simak selengkapnya yuk!
1. Endrometriosis
Ilustrasi (freepik) |
Endrometriosis adalah kondisi yang membuat jaringan yang harusnya melapisi rahim tumbuh di luar rahim. Ciri-ciri endrometriosis yang paling umum adalah nyeri pada kemaluan.
Ciri lain dari endometriosis adalah darah haid sangat banyak, berlangsung lebih dari tujuh hari, flek saat tidak haid, nyeri saat berhubungan, hingga sulit hamil.
2. Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)
Ilustrasi (freepik) |
PCOS dialami 1 dari 10 perempuan dalam usia reproduksi. Ciri umum penderita PCOS adalah haid yang tak beraturan dan tingginya hormon androgen. Ciri lainnya adalah darah haid keluar sangat banyak, berlebihnya rambut tubuh dan wajah, sulit menurunkan berat badan, berjerawat, rambut rontok, hingga kulit yang menghitam di area tertentu, terutama leher.
3. Penyempitan Rahim
Ilustrasi (freepik) |
Penyempitan rahim terjadi ketika ujung leher rahim (serviks) menyempit atau tertutup sama sekali. Beberapa orang terlahir dengan kondisi ini sementara ada yang terbentuk saat telah dewasa.
Kondisi ini dapat memicu nyeri luar biasa karena menghambat keluarnya darah haid hingga membuat darah haid yang keluar sedikit. Penderita penyakit ini biasanya mengalami haid yang tak teratur.
4. Adenomiosis
Ilustrasi (freepik) |
Adenomiosis adalah suatu kondisi ketika lapisan permukaan rongga rahim tumbuh di dalam otot rahim. Meski dapat dialami berbagai usia, kondisi ini biasanya terjadi pada perempuan berusia 40 tahun ke atas.
Mereka dengan kondisi ini biasanya tak merasakan gejala, namun beberapa di antaranya akan mengalami nyeri hebat saat menstruasi dengan banyaknya volume darah yang keluar.
Jika kamu merasa khawatir dengan kondisi yang kamu alami, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter ya!