Seberapa Sering Melakukan Yoga untuk Merasakan Manfaatnya?

Pemula: 2–3 Kali Seminggu

Yoga untuk Pemula/Foto: Freepik

Kalau kamu baru mulai, dua hingga tiga sesi per minggu adalah pilihan tepat. Frekuensi ini cukup untuk membangun kebiasaan tanpa membebani tubuh. Gerakan yoga mungkin terlihat sederhana, tapi ototmu butuh waktu untuk menyesuaikan diri.

Di tahap ini, fokus utamamu adalah belajar dasar-dasarnya dulu. Jangan terburu-buru mencoba pose sulit. Mulailah dengan gaya lembut seperti Hatha atau Vinyasa ringan agar tubuh bisa beradaptasi perlahan.

Tingkat Menengah: 4–5 Kali Seminggu

Yoga Tingkat Menengah/Foto: Freepik

Setelah tubuhmu terbiasa, kamu bisa meningkatkan intensitas menjadi 4–5 kali per minggu. Di tahap ini, kamu sudah bisa merasakan peningkatan fleksibilitas dan kekuatan. Latihan yang lebih rutin juga membantu menenangkan pikiran dan memperbaiki postur.

Kamu bisa mencoba variasi gaya yang berbeda sesuai kebutuhan. Di hari sibuk, cukup lakukan yoga singkat 20 menit. Di hari luang, kamu bisa eksplorasi lebih dalam dengan sesi yang lebih panjang dan penuh tantangan.

Lanjutan: 5–6 Kali Seminggu

Yoga Tingkat Lanjutan/Foto: Freepik

Kalau yoga sudah menjadi gaya hidupmu, latihan harian sangat memungkinkan. Tapi ingat, yoga harian tidak selalu berarti latihan berat setiap hari. Justru di level ini kamu lebih peka terhadap kebutuhan tubuh.

Hari-hari tertentu bisa diisi dengan latihan energik seperti Power Yoga. Di hari lain, kamu bisa fokus pada Restorative atau Yin Yoga yang menenangkan. Dengan begitu, kamu menjaga keseimbangan fisik dan emosional tanpa overtraining.

Kapan Waktu Terbaik Melakukan Yoga?

Kapan Waktu Terbaik Melakukan Yoga/Foto: Freepik

Banyak orang bertanya kapan waktu terbaik berlatih yoga. Jawabannya, kapan saja! Selama kamu bisa fokus dan merasa nyaman. Tapi memang, tiap waktu punya kelebihan tersendiri.

• Pagi Hari

Melakukan yoga di pagi hari memberi banyak keuntungan. Udara masih segar, pikiran belum terlalu penuh, dan tubuh siap bergerak. Pagi hari juga bisa jadi waktu yang paling tenang sebelum rutinitas dimulai.

Cobalah latihan seperti Sun Salutation atau Vinyasa untuk membuka tubuh. Durasi 15–30 menit sudah cukup untuk memberikan semangat positif. Kamu akan merasa lebih fokus dan produktif sepanjang hari.

• Siang/Sore Hari

Siang atau sore cocok buat kamu yang ingin rehat sejenak dari aktivitas. Yoga bisa jadi transisi dari mode kerja ke mode relaksasi. Gerakan peregangan ringan sangat efektif menghilangkan rasa pegal dan stres.

Kamu bisa memilih gaya yang seimbang seperti Vinyasa sedang atau Gentle Flow. Luangkan waktu sekitar 20 menit untuk membantu tubuh dan pikiran segar kembali. Efeknya bisa terasa sampai malam hari, lho!

• Malam Hari

Yoga malam hari sangat cocok untuk kamu yang ingin melepas beban pikiran. Praktik yang lembut bisa membantu tidur lebih cepat dan nyenyak. Ini adalah waktu terbaik untuk latihan restoratif dan pernapasan.

Gaya seperti Yin Yoga atau Restorative bisa menjadi pilihan. Fokus pada keheningan dan ketenangan dalam pose. Praktik singkat 15 menit saja bisa membawa manfaat besar untuk kualitas tidurmu.

Seberapa sering melakukan yoga pada akhirnya bergantung pada tubuhmu sendiri. Tidak ada aturan baku yang cocok untuk semua orang. Dengarkan sinyal tubuh dan sesuaikan ritmemu secara bijak.

Jika tubuhmu butuh istirahat, berikan waktu untuk pulih. Yoga bukan perlombaan, tapi proses mengenali dan menghargai dirimu sendiri. Ingat, konsistensi jauh lebih penting daripada intensitas berlebihan!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!