Sebutan 'Kurang Piknik' untuk Orang yang Gampang Tersinggung Ada Benarnya Lho! Ini Manfaat Tak Terduga dari Suka Jalan-jalan

Meuthia Khairani | Beautynesia
Kamis, 22 Dec 2022 04:30 WIB
Manfaat jalan-jalan untuk kesehatan mental/Foto: Pexels/Oleksandr Pidvalnyi

Beauties, pernah nggak sih kamu mendengar atau membaca di medsos bahwa orang yang gampang tersinggung, baperan, dan nggak asyik disebut “kurang piknik”, “kurang jalan-jalan”, “mainnya kurang jauh”, atau “mainnya di situ-situ aja”?

Tampaknya, ungkapan itu ada benarnya juga, Beauties. Apalagi bila ditinjau dari sisi kejiwaan atau psikologi. Nah, sebenarnya sebesar apa manfaat jalan-jalan bagi mental kita? Simak terus ulasannya di bawah ini ya.

1. Menularkan Kebahagiaan

Melansir Kilroy, ketika bepergian atau jalan-jalan, kamu bisa berkenalan dan bertemu dengan penduduk lokal di kota, perdesaan, atau negara lain.  Penduduk di sana pun antusias dan senang bersosialisasi dengan kamu sebagai turis di daerahnya.

Di sinilah kamu dan penduduk lokal di destinasimu bisa saling bertukar pengetahuan baru, kegembiraan, dan menjalin pertemanan dan hubungan baik. Membahagiakan, bukan?

2. Cara 'Membasuh Jiwa'


Manfaat jalan-jalan untuk kesehatan mental/Foto: Pexels/Taryn Elliott

Dengan berjalan-jalan atau bepergian jauh, kamu bisa mengurangi gangguan pikiran dan menghilangkan kejenuhan. Kamu pun bisa semakin memaknai hangat dan indahnya rumahmu begitu sekembalinya.

Bertemu kembali dengan orangtua, kakak, adik, dan orang-orang terdekat sepulang traveling ternyata bisa memberikan kegembiraan tersendiri bagimu.

3. Membuka Lebar Cara Berpikir

Jalan-jalan dapat menjadikan orang semakin terbuka dan tertarik untuk bertemu orang-orang baru. Hal ini berkaitan pula dengan kecenderungan manusia sebagai makhluk sosial yang lebih bahagia bila melakukan lebih banyak bersosialisasi. Selain itu, daya pikir seseorang yang suka jalan-jalan kerap dinilai lebih luas alias tidak terlalu kaku.

4. Memisahkanmu dari Ponsel Sejenak


Manfaat jalan-jalan untuk kesehatan mental/Foto: Pexels/Felipe Borges

Di tempat-tempat terpencil atau perdesaan, besar kemungkinan kamu sulit mendapatkan sinyal dan koneksi internet yang memadai sehingga kamu ‘dipaksa keadaan’ untuk istirahat sejenak dari media sosial.

Ternyata ini bermanfaat lho, untuk membuatmu menjauh sejenak dari berita kriminal dan konten-konten yang bisa saja memancing emosimu. Pun dampaknya adalah pikiran dan jiwamu menjadi lebih tenang.

5. Membuatmu Lebih Toleran

Saat kamu bertemu orang-orang baru yang berbeda budaya, agama, latar belakang, tempat tinggal, pendidikan, dan pola asuh denganmu, kamu bisa belajar bahwa ‘berbeda’ itu bukanlah situasi yang akan mengundang bahaya. Kamu akan bisa lebih menghargai perbedaan dan menemukan keindahan dari sana, Beauties.

6. Lebih Mengenal Diri Sendiri


Manfaat jalan-jalan untuk kesehatan mental/Foto: Pexels/Oleksandr Pidvalnyi

Melansir dari Experience Transat, jalan-jalan, apalagi solo traveling bisa membantumu lebih mengenal diri sendiri, lebih mendengarkan suara hati dan pikiran sendiri. Tidak hanya ragamu yang berada di tempat baru, batin dan sisi spiritualmu juga mengalami relaksasi.

 

(fip/fip)