BILLBOARD
970x250

Selain Penyakit ISPA, Polusi Udara Juga Dapat Menyebabkan 4 Penyakit Berbahaya Ini

Aqida Widya Kusmutiarani | Beautynesia
Rabu, 07 Jun 2023 16:00 WIB
Selain Penyakit ISPA, Polusi Udara Juga Dapat Menyebabkan 4 Penyakit Berbahaya Ini

Melansir dari laman IQ Air, pada Kamis, 1 Juni 2023, kualitas udara di Jakarta mencapai angka 130. Angka ini menunjukkan bahwa kualitas udara Jakarta tidak sehat sekaligus tingginya polusi udara di Ibukota Negara Indonesia ini. Kondisi ini dapat memicu penyakit infeksi saluran pernapasan (ISPA).

Penyakit ISPA adalah infeksi yang terjadi di saluran pernapasan bagian atas maupun bawah yang ditandai dengan gejala berupa batuk, pilek, dan demam. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun lansia. 

Selain penyakit ISPA, terlalu sering terpapar polusi udara juga dapat menyebabkan penyakit lainnya. Apa saja itu? Melansir dari American Lung Association, berikut adalah beberapa penyakit yang disebabkan oleh paparan polusi udara. 

Asma

Penyakit yang disebabkan oleh polusi udara
penyakit asma/Foto: freepik.com/Freepik

Terlalu sering terpapar polusi udara dapat menyebabkan kamu terkena asma. Asma adalah suatu kondisi di mana saluran pernapasan menyempit dan membengkak sehingga menghasilkan lendir berlebih. Kondisi ini menyebabkan kamu sulit bernapas, memicu batuk, sesak napas, dan suara mengi saat menghembuskan napas. 

Paparan zat alergen, seperti serbuk sari, bulu hewan peliharaan, asap, dan debu dapat memicu gejala asma. Oleh karena itu, bagi kamu yang memiliki asma sebaiknya kurangi aktivitas di luar selama polusi Jakarta meningkat atau gunakan masker selama beraktivitas di luar. 

Penyakit Kardiovaskular

Paparan polusi udara juga dapat memicu penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung, stroke, dan jenis penyakit jantung lainnya. Kondisi ini disebabkan oleh partikel polusi yang masuk ke paru-paru akan menyebabkan peradangan sehingga terjadi peningkatan tekanan darah yang dapat merusak lapisan arteri jantung. 

Dilansir dari Metropolis Healthcare, dalam jangka panjang, paparan polusi udara ini dapat meningkatkan risiko aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah.

Kanker Paru-paru

Paparan polusi udara dapat memicu kanker paru-paru
Kanker paru-paru/Foto: freepik.com/Rawpixel

Selain kebiasaan merokok, paparan  polusi udara juga dapat menyebabkan seseorang terkena kanker paru-paru. Beberapa gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini, antara lain batuk kronis, sesak napas, batuk berdarah, dan nyeri dada. 

Menjauhi asap rokok, berhenti merokok, memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan, dan mengonsumsi makanan sehat adalah cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah kanker paru-paru. 

Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)

Penyakit lain yang disebabkan oleh polusi udara adalah penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Penyakit ini disebabkan oleh paparan polusi udara yang berlangsung dalam jangka panjang. Akibatnya, penderita PPOK mengalami kesulitan bernapas, batuk, dan mengi. 

Melansir dari Mayo Clinic, seseorang yang menderita PPOK memiliki risiko yang lebih tinggi terkena penyakit jantung, kanker paru-paru dan berbagai kondisi lainnya. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(raf/raf)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE