Industri Kreatif Korea Selatan Semakin Mendominasi, Ini 3 Faktor Kesuksesannya
Industri kreatif Korea Selatan saat ini terus tumbuh dan mendominasi dunia. Keberhasilan film Parasite memenangkan piala Oscar, kesuksesan bintang K-Pop di tangga lagu dunia, serta K-drama Squid Game yang berhasil menempati posisi pertama di platform Netflix global, menjadi beberapa contohnya.
Namun, tahukah Beauties, jika keberhasilan industri kreatif Korea Selatan tersebut, berasal dari perjuangan pemerintah dan masyarakatnya untuk bangkit dari keterpurukan?
Dikutip dari theguardian.com, Korea Selatan memiliki kekuatan untuk bangkit setelah mengalami krisis usai perang. Mantan presiden mereka, Kim Da Jung, menjadikan Amerika dan Inggris sebagai tolak ukur.
Bagaimana pendapatan Amerika yang berhasil dengan filmnya dan Inggris dengan pementasan musikal, membuat Kim Da Jung heran. Kemudian pada 2009, Korea Selatan mengadaptasi acara pencarian bakat Britain’s Got Talent dengan judul, Superstar K.
Acara tersebut mendapat sambutan hangat dan mulai menjadi ajang untuk menciptakan penyanyi berbakat. Tidak hanya itu, Beauties, kesuksesan Korea Selatan dengan industri kreatifnya, juga didorong oleh beragam faktor. Apa saja, ya? Berikut Beautynesia sudah merangkumnya untukmu.
Kerja Keras
![]() Doyoung, Jaehyun dan Taeil NCT ketika masih masa training/Foto: youtube.com/nct |
Kamu sudah pasti tahu, dong, jika Korea Selatan menerapkan sistem training atau pelatihan bagi para calon idol mereka? Sistem ini diterapkan hampir di semua perusahaan hiburan Korea Selatan.
Para calon bintang akan dilatih dengan berbagai keterampilan, sebelum benar-benar terjun ke dunia hiburan. Mereka mendapatkan kelas vokal, menari hingga bahasa.
Seperti yang diungkapkan oleh Chris Lee dari SM Entertainment kepada tim Adams dari theguardian.com, ia mengungkapkan bahwa, diperlukan banyak usaha jika ingin menjadi yang terbaik di dunia.
Layaknya tim olimpiade yang mewakili negara, calon idol juga harus mendapatkan pelatihan sebelum benar-benar berdiri di atas panggung. Tidak hanya itu, mereka juga mendapatkan kelas bahasa agar bisa berkomunikasi dengan banyak audiens berbeda. Serta, mendapatkan kelas khusus untuk membentuknya menjadi pribadi yang baik.
Jadi, tidak heran, jika para idol asal Korea Selatan memiliki kualitas yang tidak main-main. Pelatihan bertahun-tahun di masa muda mereka, membentuknya menjadi seniman yang mampu memberikan pengaruh positif kepada sekitar.
Kerja keras ini juga berlaku bagi para aktor dan pemeran seni lainnya. Mereka akan berjuang dari awal untuk membentuk personal branding yang positif. Sampai akhirnya berhasil membintangi judul film dan drama-drama sukses.
Fasilitas, SDM dan Kolaborasi sebagai Faktor Kesuksesan
Gambaran kemeriahan konser K-Pop/Foto: youtube.com/nct
Fasilitas dan SDM yang Memadai
![]() Media virtual untuk mempromosikan konten menarik dari artis/Foto: youtube.com/smtown |
Kesuksesan Korea Selatan bangkit dari krisis, menjadikan mereka salah satu negara yang menghasilkan teknologi tinggi. Hal ini disebabkan karena fasilitas yang diberikan pemerintah kepada masyarakatnya.
Sebagai contoh, di 2010, hampir seluruh rumah tangga di Korea Selatan mendapatkan broadband. Sehingga, mereka bisa mengakses segala informasi di internet dengan cepat.
Dikutip dari culturepartnership.eu, masyarakat Korea Selatan memiliki tingkat penetrasi internet hingga 84% di 2012 dengan kecepatan broadband mencapai 12 mb/s. Dengan fasilitas tersebut, tidak heran masyarakat Korea Selatan memiliki literasi digital yang cukup baik.
Bahkan, menurut data dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), siswa di Korea Selatan mengungguli tes PISA (Programme for International Student Assessment) untuk keterampilan memecahkan masalah yang kreatif. Dengan fasilitas dan SDM yang berkualitas inilah, menjadi faktor tersedianya konten kreatif yang berkualitas dari Korea Selatan.
Kolaborasi
![]() Kolaborasi dari berbagai ahli kreatif dalam pembuatan film Parasite/Foto: imdb.com |
Pemerintah negara ini tidak bergerak sendiri, mereka dibantu oleh pihak swasta dan masyarakat untuk mencapai posisinya saat ini. Bahkan, usai perang, masyarakat rela mengorbankan harta untuk kebangkitan bangsanya.
Hal tersebut menjadi salah satu contoh tingginya nasionalisme masyarakat Korea Selatan. Kolaborasi inilah yang membuat mereka sukses. Kamu juga bisa melihat di industri hiburan Korea Selatan saat ini.
Para ahli di bidang kreatif, bekerjasama menciptakan konten yang menarik dan berkualitas dengan para artis sebagai bintangnya. Mereka juga tidak segan memasukkan unsur animasi dalam music video. Hal-hal yang berbau virtual dan metaverse juga mulai diikutsertakan.
Berbagai bidang seperti musik, film, drama, kuliner, maupun kecantikan, saling bekerjasama mempromosikan budaya mereka. Beragam inovasi yang diciptakan membuat mereka semakin mudah diterima di pasar global.
Nah, itu dia beberapa faktor penyebab suksesnya industri kreatif Korea Selatan. Fasilitas, kerja keras dan kolaborasi para penggiat industri kreatif berhasil membuat inovasi dan mampu bersaing secara global.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!


