Ngeri, Sinar Matahari UV Bukan Hanya Bisa Merusak Kulit, Tapi Juga Bisa Menyebabkan Keracunan!

Maria Juwita | Beautynesia
Senin, 16 Apr 2018 08:00 WIB
Ngeri, Sinar Matahari UV Bukan Hanya Bisa Merusak Kulit, Tapi Juga Bisa Menyebabkan Keracunan!
https://images.pexels.com/photos/103127/pexels-photo-103127.jpeg?auto=compress&cs=tinysrgb&dpr=2&h=750&w=1260
Sunscreen sebagai produk perawatan wajah dan kulit sangat penting untuk dipakai, terutama agar kulitmu terhindar dari berbagai bahaya sinar UV seperti sunburn. Sunburn sendiri bisa menjadi awal dari kanker kulit dan juga berpotensi memiliki efek samping seperti keracunan.


Sunburn. Kata tersebut pasti sudah tidak asing lagi di telinga kita. Terlalu lama kamu terpapar sinar matahari, biasanya kulitmu akan terbakar dan mengalami gejala sunburn. Sunburn sendiri merupakan respon kulit terhadap paparan sinar UV yang terlalu kuat. Biasanya, sunburn ditandai dengan perubahan warna kulit menjadi kemerahan, kulit terasa gatal dan perih, dan kemudian mengelupas dengan sendirinya. Pertanyaannya, kira-kira apa yang terjadi dan mengapa kulitmu bisa menjadi seperti itu ketika mengalami sunburn ya?


Foto: https://www.wisegeek.org/
Foto: Istimewa

Setiap perubahan warna menjadi gelap ataupun kemerahan pasalnya merupakan tanda bahwa sinar UV telah merusak material genetik sel kulitmu. Hal ini bisa terjadi baik itu karena paparan matahari secara langsung, ataupun dari mesin tanning untuk perawatan wajah atau kulit. Reaksi seperti ini saja sudah bahaya lho, Ladies. Sebelum berkembang menjadi sunburn, segala reaksi kulit yang rusak sudah meningkatkan risiko berkembangnya sel kanker!


Foto: Istimewa

Berlanjut ke tahap yang lebih parah, berbagai gejala lanjutan bisa terjadi. Gejala ini bisa meliputi rasa nyeri dan juga kulit yang mengelupas, yang sering juga disebut dengan sunburn. Kulit yang mengelupas ini pasalnya merupakan reaksi alami tubuhmu untuk menyingkirkan sel kulit yang sudah rusak, karena sel kulit yang rusak tersebut bisa berpotensi berkembang menjadi kanker.

Rasa nyeri yang muncul juga terjadi secara alami, dimana sinar UV bisa menyebabkan pembentukan molekul protein kemokin yang kemudian menarik sel imun ke jaringan kulit yang rusak. Hal inilah yang menyebabkan inflamasi dan rasa nyeri pada kulit terbakar.


Foto: Istimewa

Paparan matahari yang terlalu kuat bisa membuat kamu mengalami sunburn sangat parah hingga menyebabkan efek samping layaknya keracunan. Penyakit ini pun dikenal dengan istilah sun poisoning atau sunburn poisoning. Gejala yang bisa muncul meliputi kulit melepuh, pusing, demam, nyeri berlebih, mual dan muntah, bengkak, dan sakit kepala. Jika sudah sampai mengalami gejala ini, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter ya!


(ebn/ebn)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE