Benar Bisa Bikin Kecanduan? Ini Deretan Mitos tentang Konsumsi Kopi yang Masih Dipercaya Banyak Orang
Beauties, tren minum kopi saat ini semakin populer dan telah menjadi gaya hidup masyarakat. Kedai-kedai kopi pun menjamur di berbagai sudut jalanan sebagai tempat bersantai dan berkumpul dengan teman-teman.
Sebagai minuman yang populer, ternyata kopi memiliki banyak mitos yang telah beredar di masyarakat dan masih dipercaya. Berikut ini beberapa mitos yang tidak perlu kamu percayai lagi.
Bisa Bikin Kecanduan
![]() Mitos kopi bisa buat kecanduan/ Foto: Freepik/ Jannoon028 |
Mitos yang satu ini memang tak sepenuhnya salah, namun semua memang bergantung pada yang dimaksud dengan “kecanduan”. Mengutip laman Web MD, kopi mengandung kafein yang merupakan stimulan untuk saraf pusat, dan penggunaan kafein secara teratur memang menyebabkan ketergantungan fisik ringan. Tetapi candunya kafein tidak membahayakan kesehatan fisik, sosial, atau ekonomi seperti halnya obat-obatan terlarang.
Jika kamu terbiasa meminum kopi dan berniat untuk berhenti, jangan tiba-tiba langsung berhenti tapi harus bertahap karena hal tersebut bisa menyebabkan sakit kepala, kelelahan cemas, sulit berkonsentrasi, dan mudah marah.
Kopi Sebabkan Insomnia
![]() Mitos kopi sebabkan insomnia/ Foto: Freepik/ Azerbaijan_stockers |
Beredar kabar bahwa mengonsumsi kopi dapat membuat insomnia. Padahal hal tersebut tidak sepenuhnya benar, karena gangguan tidur dipengaruhi oleh sensitivitas masing-masing orang dan bergantung pada metabolisme tubuh dalam penyerapan kafein.
Bagi orang yang sensitif mungkin tidak hanya mengalami insomnia tetapi juga berupa gugup dan gangguan pencernaan. Tapi bagi kebanyakan orang, mengonsumsi kopi tidak berpengaruh pada siklus tidur.
Tubuh dapat menyerap dan menghilangkan kafein dengan cepat. Diproses melalui hati dan beberapa kafein menempel di tubuh selama beberapa jam. Perlu diingat, jika tidak ingin mengganggu tidur, sebaiknya meminum kopi enam jam sebelum kamu tidur.
Kopi Membuat Dehidrasi
![]() Mitos kopi bisa buat dehidrasi/ Foto: Freepik/ Azerbaijan_stockers |
Salah satu mitos mengenai kopi yang beredar di masyarakat yakni bisa sebabkan dehidrasi. untuk memecahkan mitos tersebut, peneliti asal Inggris mempelajari tingkat cairan tubuh dari 50 pria. Dalam penelitian tersebut, ketika para pria dehidrasi, apa yang mereka minum? Air mineral atau kopi?
“Kami memberitahu orang untuk minum delapan gelas air mineral per hari, dan kami selalu berpikir bahwa mereka tidak bisa memasukkan kopi (dalam cangkir asupan air harian),” kata ahli diet yang terdaftar Halle Saperstein, dari Henry Ford West Bloomfield Hospital di Michigan yang dikutip dari The Healthy.
Tetapi penelitian menunjukkan bahwa para pria ketika dehidrasi, meminum kopi dan air mineral. Oleh karena itu, tidak apa-apa untuk menghitung kopi sebagai bagian dari asupan cairan. Dapat diartikan bahwa kopi bisa buat dehidrasi adalah mitos ya, Beauties, kafein adalah diuretik alami, tetapi jumlah yang terbuang saat buang air kecil tidak sebanyak yang kita kira.
Namun kamu juga harus menyeimbangkan dengan air mineral yang diminum, karena tetap saja air mineral merupakan bentuk hidrasi terbaik.
Bisa Menurunkan Berat Badan
Mitos kopi bisa turunkan berat badan/ Foto: Freepik/ Rawpixel.com |
Kafein dan stimulan sering digunakan dalam pil penurun berat badan, namun tidak ada bukti bahwa kopi dapat membantu dalam menurunkan berat badan. Biasanya, justru orang-orang meminum kopi yang dicampur dengan krim dan gula yang mengandung banyak kalori. Jadi kemungkinan berat badan turun karena kopi sangat kecil.


