Tidak Asal Menyajikan, Ini Dia Makna di Balik Hidangan Imlek
Woah! Perayaan imlek sudah mulai banyak dipersiapkan. Dekorasi merah, emas, dan lampion yang khas mungkin sudah banyak dipasang. Beautinesians yang merayakan sudah mempersiapkan apa saja?
Tradisi kumpul keluarga saat Imlek adalah suatu keharusan. Pertemuan itu tak lepas dari berbagai hidangan khas Imlek yang disajikan dengan porsi yang tak sedikit. Tapi, tahukah Beautinesians? Orang-orang yang merayakan Imlek tak asal menyajikan hidangan. Setiap hidangan yang disajikan punya makna tersendiri, lho. Intip makna di balik hidangan yang disajikan saat Imlek, yuk!
Mie Goreng
![]() Mie Goreng/Freepik |
Seperti punya ikatan kuat dengan adat Tiongkok, mie memiliki peranan penting dalam setiap tradisinya. Mie goreng akan hadir dalam acara-acara penting seperti ulang tahun, juga perayaan Imlek. Bagi masyarakat Tiongkok mie memiliki arti khusus, yakni melambangkan umur panjang, kebahagiaan, juga rezeki yang melimpah. Tak heran jika mie menjadi bagian hidangan utama yang tersaji saat perayaan Imlek.
Jeruk
![]() Jeruk/Freepik |
Mendekati perayaan Imlek, buah jeruk akan mudah dicari dimana-mana. Buah jeruk menjadi salah satu buah yang penting selama perayaan Imlek. Konon, buah ini melambangkan rezeki yang melimpah. Tak hanya sampai itu, jika menyajikan buah jeruk yang memiliki tangkai dan daun akan melambangkan kesejahteraan dan kemakmuran yang akan selalu tumbuh. Wah, siap-siap cari buah jeruk lengkap dengan tangkai dan daunnya ya!
Yu Sheng
![]() Yu Sheng/DestinAsian |
Cantik dan penuh warna, yu sheng adalah hidangan khas Imlek yang penuh makna dan pengharapan. Hidangan ini biasanya berisi irisan halus aneka sayuran seperti wortel atau lobak, dengan potongan ikan tuna atau salmon mentah segar yang sebelumnya direndam campuran minyak wijen, minyak goreng, dan merica, serta saus khasnya. Hidangan ini melambangkan keberuntungan di tahun baru.
Tradisi saat memakan hidangan ini adalah Lo Hei, dimana semua anggota keluarga mengaduk yu sheng bersama sambil mengucapkan selamat Tahun Baru, dan mengangkat yu sheng tinggi-tinggi. Siapa yang semakin tinggi mengangkat yu sheng, maka harapannya akan terkabul dan mendapatkan keberuntungan berkali lipat.
Kue Keranjang
![]() Kue Keranjang/Pinterest |
Hidangan satu ini sudah tak asing lagi di masyarakat umum. Kehadirannya memiliki peranan penting dalam perayaan Imlek. Kue keranjang atau nian gao yang lengket dan manis ini melambangkan tahun yang lebih sejahtera.
Filosofi lain melambangkan bahwa kue keranjang ini merupakan bentuk harapan keluarga untuk dapat terus bersatu. Hidangan ini biasanya disusun bertumpuk, posisi seperti ini juga memiliki makna khusus, yakni kemakmuran.
Ayam atau Bebek
![]() Hidangan Bebek/Freepik |
Ketika merayakan Hari Raya Imlek, biasanya ayam atau bebek menjadi hidangan yang paling sering disajikan. Biasanya disajikan secara utuh tanpa dipotong-potong. Penyajiannya ini memiliki makna sebagai harapan keluarga tetap bersama, utuh, dan bahagia. Ayam atau pun bebek menjadi simbol yang bermakna kesetiaan dan ketaatan.
Ayam dan Bebek dalam tradisi Tiongkok diibaratkan memiliki sifat serakah, maka dari itu siapa saja yang memakannya akan terhindar dari sifat buruk seperti itu.




