Katanya Sering Mandi Malam Bisa Sebabkan Rematik Hingga Pneumonia, Mitos atau Fakta?

Beauties, pernah dengar orang tua bilang, “Jangan keseringan mandi malam, nanti bisa rematik”? Mitos mandi malam memang banyak berkembang di masyarakat. Namun, bagaimanakah kebenarannya bila ditinjau dari sisi kedokteran?

Menurut laman Kominfo, pernyataan mandi malam bisa menyebabkan rematik adalah hoaks.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Reumatologi, Handono Kalim menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa sering mandi malam hari nantinya dapat mengakibatkan rematik, sehingga mandi malam tidak masalah.

Hanya saja, terkadang pada orang yang tidak kuat dingin, mandi malam hari menggunakan air dingin dapat membuat otot kaku, dan itu wajar.

Meski begitu, bukan berarti hal ini bisa dijadikan kebiasaan dan sering dilakukan. Nah, biar semuanya lebih jelas, mari kita ungkap mitos-mitos mandi malam hari di bawah ini.

Mandi Malam Hari Sebabkan Rematik

Mandi malam tidak sebabkan rematik/Foto: Pexels.com/Ron Lach

Pada dasarnya, rematik merupakan penyakit peradangan autoimun ketika sistem kekebalan tubuh berbalik menyerang jaringan persendian. Sehingga, rematik tidak ada kaitannya dengan mandi malam hari.

Sebaliknya, mandi pada malam hari dengan air hangat dapat membantu meringankan gejala rematik berupa ngilu sendi. Selain itu, untuk mengurangi pegal-pegal setelah seharian beraktivitas kamu bisa mandi dengan air dingin.

Mandi Malam Hari Berakibat Pneumonia

Mandi malam tidak sebabkan pneumonia/Foto: Pexels.com/Karolina Grabowska

Sama seperti poin sebelumnya, pernyataan ini juga termasuk mitos sebab dari sisi medis tidak berkaitan.

Paru-paru basah atau pneumonia terjadi lantaran peradangan pada kantung udara paru-paru yang terisi cairan karena terinfeksi bakteri, virus atau jamur, sehingga penderita kesulitan bernapas. 

Namun, mandi malam hari justru sama sekali tidak disarankan untuk bayi, ya! Kebiasaan tersebut malah berisiko membuat bayi mengalami hipotermia.

Mandi Malam Hari Bikin Kulit Kering

Mandi malam bikin kulit kering/Foto: Pinterest.com/totalbeauty

Nah, kalau mitos yang ini bisa dikatakan benar.

Bila kamu mandi pada malam hari terlalu lama, maka kulit bisa menjadi keriput dan cepat terasa kering. Ini juga berlaku jika kamu mandi dengan air panas terlalu lama pada pagi maupun malam hari. Bagi pemilik kulit sensitif seperti eczema atau psoriasis, kondisi kulit kering dapat membuatmu mudah terkena iritasi.

Oleh karena itu, untuk menghindarinya batasi waktu mandi cukup 5-10 menit saja. 

Masuk Angin karena Mandi Malam

Mandi air hangat agar tak masuk angin/Foto: Pinterest.com/mamaslatina

Saat kamu mandi pada malam hari menggunakan air dingin, suhu tubuh secara alami akan meningkatkan agar sesuai dengan suhu lingkungan. Kondisi ini mungkin bakal membuatmu merasa kedinginan dan menggigil. Tenang, efek ini akan menghilang sendiri dengan cepat, kok.

Solusinya, sebaiknya kamu gunakan air hangat ketika mandi malam.

Mandi Malam Juga Bermanfaat, Loh!

Manfaat mandi malam bikin tubuh rileks/Foto: Pexels.com/cottonbro

Ternyata, pada beberapa kondisi manfaat mandi malam juga ada, kok.

Mandi di malam hari dianjurkan sebelum seseorang menjalankan operasi di pagi hari. Begitu pun pada orang yang banyak berkeringat di siang hari atau saat beraktivitas, namun baru sempat mandi saat malam tiba.

Manfaat mandi di antaranya mampu membantu membersihkan kulit, menjadikan tubuh lebih rileks dan nyaman setelah beraktivitas, serta mengurangi rasa stres. Bahkan, mandi malam 1-2 jam sebelum tidur bisa merangsang rasa kantuk, loh. Alhasil, kamu akan mendapatkan tidur berkualitas.

Meski begitu, ada baiknya untuk tidak melakukan mandi malam dalam keadaan sakit dan juga jangan mandi malam dengan jarak terlalu dekat dengan waktu tidur karena justru akan membuatmu merasa segar.