Ladies, yuk Lebih Aware dan Bijak Terhadap Sampah Produk Kecantikan!
Ladies pernah menonton video empties haul dari beauty vlogger? Sampah kemasan produk kecantikannya bahkan sampai satu keranjang penuh! Walau kamu bukan beauty vlogger, banyak juga, loh, sampah kemasan produk kecantikan yang dihasilkan dari satu orang selama satu atau beberapa bulan.
Belum lagi, kemasan yang didominasi terbuat dari bahan plastik membuatnya tergolong sulit untuk didaur ulang.
Sebagai beauty enthusiast yang bijaksana, kita harus bertanggung jawab atas limbah produk kecantikan yang kita hasilkan.
Memilah sampah produk kecantikan membuat kita menjadi lebih mengetahui dan menyadari kebutuhan penggunaan produk kecantikan, meminimalisir gaya hidup konsumtif, serta membuat meja rias menjadi lebih tertata rapi dan mudah dibersihkan.
![]() Pilah dan olah makeup dengan bijaksana/Foto: Pinterest |
Langkah pertama dalam memilah sampah produk kecantikan ala komunitas online Zero Waste adalah dengan membuat kategori sesuai kegunaan produk. Misalnya, bagi produk perawatan tubuh, kategorikan menjadi bodycare, haircare, parfum, dan skincare.
Untuk produk makeup, buat kategori makeup bibir (lipstik, lip balm, dan sejenisnya), makeup mata (pensil alis, eyeliner, eyeshadow, maskara), dan makeup wajah (foundation, concealer, bedak, blush on, dan lain-lain).
Kemudian, pisahkan produk makeup dan perawatan tubuh yang sudah habis dan tidak terpakai. Alasannya bisa karena kamu punya lebih dari satu produk sejenis, tidak suka produknya, kedaluarsa atau produknya tidak cocok.
Jika produknya sudah habis, sumbangkan ke tempat penampungan sampah sesuai dengan jenis kemasan produk.
Nah, untuk produk tak terpakai yang telah dipisah tadi, yuk, simak solusi jitunya di bawah ini!
Sumbangkan kepada Perias Jenazah
![]() Sumbangan makeup bekas untuk perias jenazah/Foto: Instagram/maratonkebaikan |
Kamu bisa menyumbangkan makeup kadaluarsa kepada makeup artist yang khusus mengerjakan jasa merias jenazah. Sebab, tidak masalah merias orang yang telah meninggal menggunakan produk makeup yang telah kadaluarsa.
Hasil riasannya pun sama bagusnya. Kamu bisa menyumbangkan alat-alat makeup kadaluarsamu ke akun Instagram @maratonkebaikan atau @gloriaelsa_hutasoit.
Alat Lukis dari Makeup Bekas
![]() Cat lukis dari makeup bekas/Foto: Pinterest |
Punya produk makeup yang hampir habis, rusak atau sudah kadaluarsa? Solusi lainnya, kamu juga bisa menjadikan barang-barang tersebut sebagai cat lukis. Barang kosmetik yang bisa kamu gunakan berupa lipstik, eyeshadow, eyeliner, blush on, highlighter, bahkan foundation. Tinggal kamu tambahkan sedikit air, deh, jika dibutuhkan!
Hibahkan ke Orang Terdekat atau Preloved Produk
Untuk poin ini, pastikan produk-produk tersebut tidak kadaluarsa dan masih dalam kondisi bagus, ya! Memang, cara yang paling mudah adalah memberikan produk kecantikan yang tidak terpakai kepada orang-orang terdekatmu.
Cara lainnya, jual produk kecantikan secondhand (preloved) sebagai sumber penghasilan serta jalan keluar dari masalah produk yang tidak cocok. Sayang, kan, kalau produk yang masih terbilang utuh tersebut dibiarkan menganggur di meja rias hingga kadaluarsa?
Manfaatkanlah media sosial, forum kecantikan online, hingga online shop seperti Carousell untuk menjual produk kecantikan preloved-mu.
Kreasikan Wadah Bekas
![]() Wadah bekas bisa digunakan kembali/Foto: Pinterest |
Be creative! Wadah kemasan produk kecantikan berbentuk jar (toples) bisa kamu manfaatkan kembali, loh! Misalnya, jar yang berukuran kecil bisa digunakan kembali sebagai wadah skincare untuk traveling. Sedangkan jar yang berukuran besar dapat dijadikan wadah perawatan tubuh DIY atau juga untuk menyimpan barang-barang lain yang lebih kecil.
Selain itu, kamu bisa gunakan kemasan berbentuk botol sebagai vas atau pot tanaman kesayanganmu. Jangan lupa untuk benar-benar membersihkan wadah tersebut sebelum digunakan.
Kembalikan ke Brand Tertentu
![]() Program green beauty Garnier/Foto: Instagram/garnierindonesia |
Sekarang sudah banyak brand yang memiliki program daur ulang. Kamu bisa mengembalikan kemasan kosong produk kecantikanmu ke store brand yang bersangkutan untuk ikut berkontribusi dalam menjaga lingkungan.
Contoh brand terkenal yang sudah menerapkan program ini antara lain, By Lizzie Parra/BLP, The Body Shop, Garnier, Innisfree, dan Sensatia Botanicals.




