25 Desainer Indonesia Olah Batik Kudus Jadi Busana Elegan Penuh Pesona
Senayan City Fashion Nation XIX kembali jadi wadah 25 desainer tergabung Indonesia Fashion Designers Council (IFDC) untuk menantang diri. Kali ini, Batik Kudus jadi primadona di runway perhelatannya pada hari Kamis (25/9/2025).
Peragaan busana yang bertajuk 'Kanvas Budaya' didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation, Beauties. Salah satu program pembinaan Bakti Budaya Djarum Foundation ialah batik Kudus yang termasuk batik pesisir tertua di Indonesia, sebagaimana dijelaskan oleh Billy Gamaliel, Program Manager Bakti Budaya Djarum Foundation, saat press conference (19/9/2025). Dengan kolaborasi bersama IFDC, batik Kudus yang klasik ini diharapkan dapat menarik perhatian generasi muda, terlebih dengan arahan kreatif para desainer.
Koleksi Kanvas Budaya Persembahan Desainer IFDC
'Kanvas Budaya' kreasi para desainer IFDC. Sebanyak 25 looks ditampilkan menggunakan batik Kudus./ Foto: Dok. Beautynesia
Di tangan para desainer, Batik Kudus dirancang sedemikian rupa sesuai visi dan ciri khas mereka masing-masing. Rama Dauhan menceritakan bagaimana setiap desainer diberikan kain batik untuk diolah. Mereka sepakat untuk mencampurkan batik Kudus tersebut dengan warna putih. Dengan perpaduan ini, batik Kudus tidak monoton, melainkan bisa diolah dengan cara apa pun, mulai dari modern sampai couture.
Kanvas Budaya pun jadi sebuah parade bukti fleksibilitas batik Kudus di era modern. Sarat nuansa elegan, keduapuluhlima desainer Indonesia pamer craftmanship dan kreativitas untuk membuat batik Kudus kembali seksi di tengah gempuran tren. Mulai dari gaya bernuansa kasual sebagai atasan dan jaket, rok drape yang elegan, dress minimalis sampai yang eksentrik, hingga menjadi outer bak pahatan fantastis. Karya batik itu disandingkan dengan busana putih yang melengkapinya––warna netral yang memberikan spotlight untuk wastra.
Desainer yang menampilkan 1 look dalam Kanvas Budaya tersebut antara lain Andreas Odang, Adeline Esther, Carmanita, Chossy Latu, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Eddy Betty, Era Soekamto, Eridani, Ghea Panggabean, Hian Tjen, Ivan Gunawan, Liliana Lim, Mel Ahyar, Monica Ivena, Priyo Oktaviano, Rama Dauhan, Ria Miranda, Sebastian Gunawan, Stella Rissa, Wilsen Willim, Yogie Pratama, Yongki Budisutisna, dan Yosafat Dwi Kurniawan.Â
Hasil Pelelangan Didonasikan untuk Andien Foundation
'Kanvas Budaya' kreasi para desainer IFDC. Sebanyak 25 looks ditampilkan menggunakan batik Kudus./ Foto: Dok. Beautynesia
Setiap karya dalam koleksi Kanvas Budaya langsung dilelang melalui silent auction setelah presentasinya, Beauties. Hasil pelelangan tersebut didonasikan kepada Andien Foundation untuk mendukung Sekolah Anak Percaya di Kampung Apung, Muara Angke, tepatnya di kawasan komunitas nelayan yang putus sekolah. Inisiasi ini merupakan bentuk dukungan atas pentingnya edukasi, supaya mereka tidak hanya bisa menerima pendidikan yang layak, tapi juga kepercayaan diri untuk melangkah ke masa depan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!