Ragam Interpretasi Elegan Evening Wear Rancangan 3 Desainer IFDC di JFW 2025

Dimitrie Hardjo | Beautynesia
Rabu, 23 Oct 2024 15:00 WIB
Chossy Latu
Koleksi Chossy Latu di JFW 2025/ Foto: Dok. JFW

Malam hari pertama Jakarta Fashion Week 2025 hari Senin (21/10) jadi momen tepat untuk suguhkan presentasi evening wear buah tangan desainer berbakat Indonesia. Intercontinental Jakarta Pondok Indah menyediakan wadah peragaan busana kolektif yang diisi oleh tiga desainer anggota Indonesia Fashion Designer Council (IFDC).

Mereka adalah Chossy Latu, Eridani, dan Andreas Odang. Peragaan memperlihatkan rancangan mulai dari cocktail dress yang layak dikenakan sebagai evening wear hingga wedding dress. Setiap karya memiliki nuansa elegan sesuai interpretasi masing-masing perancang busana.

Chossy Latu

JFW 2025 Koleksi Chossy Latu

Koleksi Chossy Latu di JFW 2025/ Foto: Dok. JFW

Chossy Latu mengangkat tema Flower Affair untuk koleksi yang ditampilkannya di JFW 2025. Terinspirasi dari masa-masa saat bekerja di Iwan Tirta, batik motif kembang jadi corak utama. Kain batik tulis hanya bisa dibuat pada material alami sehingga Chossy menggunakan bahan sutra untuk semua rancangannya, yakni sutra Thai, sutra organza, sutra chiffon, dan juga lace. Hal ini pula yang menjadikan koleksinya sustainable.

Koleksi Chossy Latu di JFW 2025Koleksi Chossy Latu di JFW 2025/ Foto: Dok. JFW

Selain dari keindahan motif kembang itu sendiri, pesona koleksi juga didapatkan dari perpaduan warna serta detail seperti payet, tosle, dan kancing serta styling kekinian.

 

ERI by Eridani

JFW 2025 ERI by Eridani

Foto: Dok. JFW

Koleksi ERI oleh Eridani ditampilkan berlatar belakang bulan purnama yang menjadi objek inspirasi rancangannya. Bertajuk ‘Moonchild’, bulan menjadi metafora yang menampilkan sisi sentimental, romantis, dan emosi dengan siklus fase emosi seorang perempuan. 

JFW 2025 ERI by EridaniJFW 2025 ERI by Eridani/ Foto: Dok. JFW

Menghadirkan total 12 looks, mini koleksi deluxe juga merupakan hasil kolaborasi dengan Thornandes Jaime sebagai pengarah artistik dan gaya untuk menciptakan suasana puitis dan sentimental. Kain non-wastra yaitu jacquard, sutra, satin, beludru, dan organza diolah sedemikian rupa dan dipadu payet untuk memperlihatkan sisi elegan, mewah, dan sophisticated.

Andreas Odang

Koleksi Andreas Odang di JFW 2025

Koleksi Andreas Odang di JFW 2025/ Foto: Dok. JFW

Rona merah dan putih jadi pilihan warna yang mendasari koleksi “RED and LOVE” persembahan Andreas Odang. Karya couture terinspirasi masa kejayaan 1950-an di mana desain busana timeless dan classy mendefinisikan era. 

Koleksi Andreas Odang di JFW 2025Koleksi Andreas Odang di JFW 2025/ Foto: Dok. JFW

Begitu pula yang tampak pada kedua belas looks dalam koleksi RED and Love––rancangan kuat akan siluet arsitektural minimalis dengan feminine tailoring. Koleksi tersebut terbagi menjadi dua mood, yaitu merah yang diisi gaun-gaun material satin duchess, sifon, dan organdy tissue, serta seri gaun putih yang lebih lembut, tapi tegas. 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE