
Selain Lesti Kejora, Para Selebriti Ini Juga Tak Dilayani oleh Label Mewah!

Di ranah industri barang mewah, kegiatan jual-beli dengan konsumen terbilang lebih rumit bila dibandingkan dengan transaksi belanja pada umumnya. Para brand tersohor ini punya otoritas dalam membuat aturan tersendiri mengenai pembelian produknya. Alasan utamanya, karena kuantitas produk yang terbatas. Sekilas bagi konsumen aturan seperti ini memang sulit dipahami. Bagaimana mungkin mereka yang hendak menyumbang pendapatan bagi brand malah dibatasi transaksinya?
Di luar aturan seperti ini, tak sedikit pula mereka yang mengeluhkan pelayanan dari para brand mewah ini. Termasuk para selebriti. Yang sedang heboh tentu adalah Lesti Kejora yang mengungkapkan di salah satu episode vlog nya bahwa ia tidak dilayani ketika berbelanja di butik Hermes, di Paris.
"Mau beli sepatu buat suami. Kata dia nggak ada yang ready buat ngelayanin," terang penyanyi dan istri dari Rizky Billar ini.
Selain Lesti Kejora sejumlah selebriti Hollywood juga bahkan pernah mengalami penolakan dari brand mewah. Siapa saja?
Oprah Winfrey
![]() |
Pada tahun 2005, Oprah Winfrey pernah mengalami pengalaman tidak enak ketika berbelanja di butik Hermes. Kala itu ia tidak diizinkan masuk karena toko sudah ditutup sementara di dalam masih banyak orang berbelanja. Pihak Hermes pun dengan segera meminta maaf.
Lalu ketika ia berada di Roma, Italia bersama sahabatnya Gayle King, mereka hendak membeli tas Louis Vuitton. Namun staf dari label mewah tersebut menolak dan mengatakan bahwa "Tas ini hanya dijual untuk orang Italia. Mungkin Anda bisa membeli di negara Anda," cerita Oprah di acaranya. Pada akhirnya Oprah dapat membeli tas yang diinginkan setelah sang manajer toko diberitahu bahwa calon kliennya tersebut adalah Oprah Winfrey, dengan kata lain seorang selebriti terkenal dan berpengaruh.
Pengalaman lain adalah saat ia berada di Zurich, Swiss pada tahun 2013 di butik Trois Pommes. Seorang staf diduga menolak menunjukkan tas kulit buaya seharga 38 ribu USD karya Tom Ford kepada Oprah dengan alasan ia dinilai tidak akan mampu membelinya.
Dilansir dari Daily Mail, staf butik tersebut membantah tuduhan Oprah. "Saya berbicara dengan Oprah memakai bahasa Inggris. Kemampuan bahasa Inggris saya baik ok namun tidak terlalu bagus sayangnya."
"Saya tidak tahu siapa dia ketika dia memasuki toko. Jika saya mengetahuinya, tentu situasi akan berbeda,".
Gabourey Sidibe
![]() |
Aktris Gabourey Sidibe pada tahun 2017 mengungkapkan pengalaman yang ia alami saat berbelanja di butik Chanel. Kala itu ia hendak membeli kacamata dan sandal untuk lawan mainnya, Taraji P. Henson. Ketika meminta staf untuk ditunjukkan koleksi kacamata, staf tersebut malah menunjukkan toko kacamata diskon di seberang jalan.
"Saya mengerti apa yang ia lakukan. Ia memutuskan bahwa dengan hanya melihat sekilas penampilan saya, bahwa saya tidak akan menghabiskan uang di sana. Sekalipun saya menenteng sebuah tas Chanel, ia menilai bahwa saya bukanlah seorang pelanggan Chanel, dan tidak pantas mendapatkan waktu dan energinya," tulis Sidibe dalam esainya untuk Lenny Letter.
Pihak Chanel pun segera merilis permintaan maaf kepada sang aktris dan akan mendalami lebih lanjut mengenai apa yang terjadi.
Kim Kardashian
![]() |
Jika yang lain tidak dilayani maka Kim Kardashian dilarang membeli oleh Ferrari. Maret 2022 lalu harian Marca melaporkan bahwa Kim Kardashian masuk blacklist Ferrari karena dianggap tidak merawat mobil tersebut sebagaimana mestinya karena melakukan modifikasi.
Label sport car nan mewah tersebut langsung mengklarifikasi kabar tersebut bahwa mereka tidak melarang siapapun. Kim dapat tetap membeli model yang ada di pasaran namun tidak untuk model eksklusif. "Ferrari memiliki hak dalam hal pembelian model eksklusif" terang pernyataan perwakilannya seperti dikutip dari Marca.
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!