24 Januari Diperingati Hari Pompa ASI Sedunia, Ternyata Ini Kisah di Baliknya!
Pompa ASI mungkin tampak seperti alat sederhana, namun di baliknya terdapat perjalanan panjang yang penuh perjuangan dan inspirasi. Pada tanggal 24 Januari, dunia memperingati Hari Pompa ASI Sedunia, sebuah momentum penting untuk menghargai peran para ibu menyusui yang terus memberikan yang terbaik bagi anak-anak mereka, meski di tengah keterbatasan. Lalu, apa sebenarnya makna di balik hari spesial ini?
Dari sejarah hingga inovasi teknologi, Hari Pompa ASI Sedunia bukan hanya soal peringatan, tetapi juga tentang mendorong kesadaran akan pentingnya dukungan bagi ibu menyusui di seluruh dunia. Yuk, Beauties, kita pelajari lebih dalam!
Sejarah Hari Pompa ASI Sedunia
Awal adanya pompa ASI/Foto: Freepik/jcomp
Hari Pompa ASI Sedunia pertama kali dicetuskan oleh Alexandra Hunt, seorang advokat kesehatan dari Kanada, yang menyadari minimnya pengakuan terhadap tantangan yang dihadapi ibu menyusui yang bekerja. Dalam wawancaranya dengan Global Health Weekly, Alexandra menjelaskan bahwa ide ini muncul setelah ia berbincang dengan komunitas ibu di media sosial yang merasa kurang didukung oleh sistem kerja modern.
Alexandra mulai mengkampanyekan pentingnya Hari Pompa ASI Sedunia pada tahun 2017. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan apresiasi kepada para ibu sekaligus meningkatkan kesadaran tentang kebutuhan akan kebijakan ramah menyusui di tempat kerja.
Akhirnya, pada tahun 2019, tanggal 24 Januari secara resmi ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai Hari Pompa ASI Sedunia.
Pompa ASI dan Perkembangannya
Perkembangan pompa ASI/Foto: Freepik/ERSTUDIO
Sejarah pompa ASI tidak bisa dilepaskan dari inovasi teknologi. Pada abad ke-19, pompa ASI pertama diciptakan oleh Orson Phelps, seorang insinyur asal Amerika Serikat. Dalam buku The History of Breastfeeding yang ditulis oleh Dr. Katherine Jensen, disebutkan bahwa perangkat awal ini dirancang untuk membantu ibu yang mengalami kesulitan menyusui langsung.
Seiring waktu, teknologi pompa ASI berkembang pesat. Kini, banyak produsen menciptakan pompa ASI elektrik yang efisien dan nyaman digunakan. Menurut artikel dari The Guardian, perusahaan teknologi asal Swedia, Elvie, memperkenalkan pompa ASI hands-free pertama pada tahun 2018, yang merevolusi cara ibu menyusui beraktivitas.
Tantangan yang Dihadapi Para Ibu
Menjadi ibu memiliki banyak sekali tantangan/Foto: Freepik/Freepik
Meski pompa ASI menjadi alat bantu yang sangat berguna, para ibu tetap menghadapi banyak tantangan. Salah satunya adalah stigma sosial. Dalam laporan The Huffington Post, psikolog Dr. Anne Holland mengungkapkan bahwa masih banyak ibu yang merasa malu menggunakan pompa ASI di tempat umum karena kurangnya fasilitas yang mendukung.
Selain itu, kebijakan tempat kerja juga sering kali tidak ramah terhadap ibu menyusui. Sebuah survei dari International Labour Organization pada tahun 2022 menunjukkan, hanya 40% perusahaan di dunia yang menyediakan ruang laktasi yang layak bagi karyawan. Hal ini menjadi hambatan besar bagi para ibu yang ingin memberikan ASI eksklusif.
Pentingnya Dukungan untuk Ibu Menyusui
Support untuk ibu menyusui adalah hal yang sangat berharga/Foto: Freepik/freepik
Hari Pompa ASI Sedunia mengingatkan kita betapa pentingnya dukungan untuk ibu menyusui. Seorang ahli gizi dari UNICEF, Dr. Maria Costa, dalam konferensi World Breastfeeding Week, menekankan bahwa ASI adalah sumber nutrisi terbaik bagi bayi. Dengan memberikan dukungan berupa waktu istirahat, fasilitas laktasi, dan edukasi yang memadai, kita bisa membantu ibu menyusui mencapai tujuan mereka.
Di banyak negara, kampanye Hari Pompa ASI Sedunia juga menjadi momen untuk mendorong legislasi yang lebih baik. Misalnya, di Inggris, pemerintah memperkenalkan kebijakan baru pada tahun 2021 yang memberikan hak cuti tambahan bagi ibu menyusui yang bekerja. Kebijakan ini dilaporkan oleh BBC News sebagai langkah maju dalam mendukung kesejahteraan keluarga.
Beauties, Hari Pompa ASI Sedunia adalah kesempatan untuk merayakan kekuatan dan dedikasi para ibu di seluruh dunia. Kamu bisa berpartisipasi dengan cara sederhana, seperti memberikan dukungan kepada teman atau kerabat yang sedang menyusui, atau bahkan membagikan cerita inspiratif mereka di media sosial.
Melalui peringatan ini, kita belajar bahwa setiap langkah kecil yang kita ambil dapat memberikan dampak besar. Jadi, mari bersama-sama mendukung para ibu menyusui agar mereka bisa terus memberikan yang terbaik untuk generasi masa depan. Selamat Hari Pompa ASI Sedunia, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!