3 Hal yang Membuat Komunikasi Penuh Perhatian Penting untuk Kesehatan Mental

Retno Anggraini | Beautynesia
Sabtu, 30 Sep 2023 22:00 WIB
3 Hal yang Membuat Komunikasi Penuh Perhatian Penting untuk Kesehatan Mental
Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental/Foto: Freepik.com/interstid

Komunikasi penuh perhatian adalah praktik menyadari momen saat ini secara sadar dan bebas dari penilaian. Bentuk komunikasi ini melibatkan penggunaan praktik kesadaran ketika berkomunikasi dengan orang lain.

Komunikasi sering kali merupakan perilaku yang dipelajari yang dipengaruhi oleh orang tua, teman sebaya, dan panutan. Penting bagi individu untuk mempelajari prinsip-prinsip mindfulness atau komunikasi penuh perhatian lalu menerapkannya dalam hubungan dan interaksi sosial.

Dilansir dari Very Well Mind, berikut 3 hal mengapa komunikasi yang penuh perhatian penting untuk kesehatan mental.

1. Prinsip Komunikasi Penuh Perhatian

Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental
Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com/katemangostar

Komunikasi yang penuh perhatian melibatkan ketelitian dalam cara seseorang berinteraksi dengan orang lain pada saat ini. Empati dan mendengarkan secara aktif adalah dua prinsip paling efektif dalam komunikasi penuh perhatian.

Namun, ada prinsip lain yang perlu dipertimbangkan selama komunikasi yang penuh perhatian. Praktik komunikasi yang penuh perhatian berpusat pada prinsip-prinsip berikut:

  • Mendengarkan secara aktif.
  • Empati.
  • Tidak menghakimi.
  • Kasih sayang.
  • Keterbukaan.
  • Kerentanan.
  • Kesabaran.
  • Integritas.
  • Kerendahan hati.
  • Perhatian.
  • Penerimaan.

2. Manfaat Komunikasi Penuh Perhatian bagi Kesehatan Mental

Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com

Komunikasi yang penuh perhatian tidak hanya memperkuat komunikasi dalam hubungan, tetapi juga berkontribusi terhadap kesehatan mental individu. Selain itu, berkomunikasi dengan penuh perhatian meningkatkan regulasi emosional dan keterampilan sosial. Berikut beberapa manfaat dari komunikasi yang penuh perhatian untuk kesehatan mental.

Komunikasi yang Penuh Perhatian Memperkuat Hubungan

Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental
Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com/odua

Sebagian besar penelitian yang meneliti komunikasi penuh perhatian dilakukan pada mahasiswa sarjana dan profesional kesehatan. Studi-studi ini biasanya terdiri dari pelatihan komunikasi yang penuh perhatian. Studi menunjukkan bahwa jenis pelatihan ini memperkuat hubungan dengan teman sebaya mahasiswa dan profesional kesehatan.

Komunikasi yang Penuh Perhatian Meningkatkan Suasana Hati, Ketahanan, dan Koneksi

Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental
Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com/odua

Para peneliti menemukan dalam sebuah penelitian yang melibatkan mahasiswa sarjana bahwa pelatihan komunikasi penuh perhatian membantu meningkatkan ketahanan emosional dan suasana hati yang positif sekaligus mengurangi stres. Banyak siswa menekankan pentingnya perhatian dalam komunikasi dan bagaimana hal itu membantu dalam memahami diri sendiri dan orang lain.

3. Cara Mempraktikkan Komunikasi Penuh Perhatian

Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com

Untuk membangun kebiasaan komunikasi penuh perhatian dengan memanfaatkan prinsip-prinsipnya sepanjang hidup, seseorang dapat berupaya memperkuat sifat-sifat seperti pengampunan dan rasa syukur, serta pengambilan keputusan yang penuh perhatian, kepemimpinan, hubungan yang bermakna, dan hubungan komunitas. Sifat-sifat ini dapat ditingkatkan dengan mempraktikkan teknik perhatian berikut.

Merangkul Emosi seperti Rasa Syukur dan Pengampunan

Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental
Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com/Drazen Zigic

Rasa syukur dan memaafkan bukan hanya untuk orang lain, tapi untuk diri kita sendiri. Kita dapat menghargai hidup, menghadapi situasi yang telah terjadi, dan melihat sisi positifnya. Untuk memperkuat sifat-sifat ini, pertimbangkan untuk menyelesaikan latihan kasih sayang seperti membuat jurnal rasa syukur, di mana kita menulis tentang apa dan siapa yang kita syukuri dalam hidup setiap hari menjadi sesuatu yang berbeda.

Bersedia untuk Meminta Maaf

Pentingnya komunikasi penuh perhatian bagi kesehatan mental
Ilustrasi komunikasi penuh perhatian/Foto: Freepik.com/timeimage

Terkadang, kita mungkin tidak menyadari ketika kita telah menyinggung perasaan seseorang. Perspektif dan reaksi setiap orang terhadap situasi berbeda-beda. Orang juga memiliki pemicu emosional yang spesifik.

Dengan kata lain, hanya karena apa yang kita katakan atau lakukan tampaknya bukan sesuatu yang menyakiti perasaan kita, bukan berarti orang lain juga merasakan hal yang sama. Jika kita terlihat membuat seseorang kesal baik disengaja atau tidak, ada baiknya segera minta maaf.

Komunikasi penuh perhatian sangat bermanfaat untuk interaksi sehari-hari dengan teman sebaya dan orang yang dicintai. Agar efektif, seseorang harus berupaya menerapkan prinsip dan praktik yang penuh perhatian ke dalam gaya komunikasinya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE