3 Rahasia Orangtua Swedia Miliki Anak yang Tangguh dan Bahagia, Bisa Ditiru!
Orangtua di Swedia selalu mendorong anak-anak mereka untuk keluar rumah sesering mungkin. Hal ini sebagian besar didorong oleh konsep friluftsliv, sebuah kata dalam bahasa Skandinavia yang secara kasar diterjemahkan menjadi kehidupan di udara terbuka. Konsep friluftsliv yang berusia 164 tahun ini adalah tentang merangkul alam dan merupakan bagian besar dari budaya Swedia.
Konsep friluftsliv bukan hanya cara untuk menanamkan kebiasaan sehat pada anak-anak di usia muda, ini juga merupakan alasan utama mengapa negara-negara Nordik selalu berada di peringkat paling bahagia di dunia.
Kita sebagai orangtua juga bisa menerapkan konsep ini pada anak-anak, berikut 3 caranya seperti yang telah dilansir CNBC.
Jadwalkan Waktu di Luar Ruangan
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik.com |
Jalan-jalan pagi dan sore adalah hal yang sakral dalam budaya Swedia. Jika cuaca memungkinkan, makan malam sering dinikmati di luar teras. Di negara-negara Nordik, sangat umum untuk melihat taman kanak-kanak di luar ruangan atau sekolah hutan, tempat anak-anak menghabiskan sebagian besar waktu mereka di alam.
Trik untuk mengembangkan kebiasaan alam yang berkelanjutan adalah dengan menciptakan ritme yang memungkinkan anak keluar rumah secara rutin, meskipun hanya sebentar.
Mulai dari Tempat Sekitar
3 Rahasia Orangtua Swedia Miliki Anak yang Tangguh dan Bahagia, Bisa Ditiru!/Foto: Freepik.com/standret
Aturan emas konsep friluftsliv adalah menggunakan apa yang kita miliki dan melakukan apa yang kita bisa tanpa usaha ekstra. Alam ada di sekitar kita dan bahkan di lingkungan perkotaan masih ada burung untuk diamati, bunga untuk dicium, dan pepohonan untuk dipeluk.
Jika ada kesempatan, cobalah untuk mengajak anak-anak pergi hiking di hutan belantara terpencil atau taman nasional. Selain itu, ini bisa membuat hubungan yang kita dan anak-anak jalin dengan alam sehari-hari akan berdampak lebih besar pada mereka.
Jangan Biarkan Cuaca Merusak Hari
![]() Ilustrasi/Foto: Freepik.com/gpointstudio |
Konsep friluftsliv mendorong kita untuk menemukan sesuatu yang disukai setiap musim. Di negara-negara Nordik, orangtua sering menggunakan pepatah lama, “Tidak ada cuaca buruk, yang ada hanyalah pakaian jelek.” Ini memotivasi anak-anak untuk pergi keluar setiap hari, apa pun cuacanya.
Itulah beberapa cara menerapkan konsep friluftsliv pada anak untuk menjadikan anak lebih tangguh dan bahagia. Tertarik menerapkan, Beauties?
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

