5 Daftar Hacker Paling Terkenal dan Berbahaya di Dunia, Ini Kisahnya Lengkapnya!

Nisrina Salsabila | Beautynesia
Kamis, 29 Sep 2022 08:00 WIB
5 Daftar Hacker Paling Terkenal dan Berbahaya di Dunia, Ini Kisahnya Lengkapnya!
Deretan Sosok Hacker Berbahaya di Dunia/Foto: Freepik/freepik

Kasus hacker bernama Bjorka saat ini beritanya sedang hangat di Indonesia. Bjorka mengklaim dirinya telah membobol dan memiliki data registrasi SIM Card penduduk, hingga membeberkan data pemerintah seperti surat-surat kepada Presiden Indonesia, percakapan rahasia di balik kasus pembunuhan aktivis Munir, serta data pribadi Menteri Kominfo Johnny G. Plate.

Bjorka berdalih, aksi-aksi peretasannya itu merupakan bukti bahwa pemerintah Indonesia tidak becus dalam menangani keamanan data masyarakat Indonesia.

Istilah hacker sendiri merujuk pada individu yang menggunakan kemampuan mereka untuk mendapatkan akses tidak sah ke sistem komputer atau jaringan untuk melakukan kejahatan. Aksi hacking yang dilakukan oleh hacker pun termasuk salah satu kejahatan terkait komputer yang tertua.

Berikut ini ada deretan nama hacker yang aksinya sempat menghebohkan dunia. Kisah mereka bahkan ada yang diadaptasi menjadi sebuah film. Siapa saja, simak yuk!

Ini Deretan Hacker Terkenal dan Berbahaya di Dunia

Kevin Mitnick dikenal sebagai hacker terbaik di dunia sepanjang masa/Foto: Instagram/kevinmitnick.official

1. Kevin Mitnick

Kevin Mitnick, sosoknya dijuluki sebagai "Penjahat komputer paling dicari dalam sejarah AS", oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat. Kisah Kevin Mitnick sebagai hacker terbaik dunia sepanjang masa ini bahkan menjadi basis untuk film "Track Down" (2000).

Bagaimana tidak, di usianya yang ke-19 tahun, Kevin pernah berhasil meretas Komando Pertahanan Amerika Utara (NORAD) di tahun 1982.

Pada tahun 1989, Kevin Mitnick meretas jaringan Digital Equipment Corporation (DEC), produsen komputer terkemuka di era itu, dan membuat salinan perangkat lunak mereka. Ia pun dijatuhi hukuman satu tahun penjara.

Dalam masa pembebasan bersyaratnya, Mitnick malah kembali menjebol jaringan komputer perusahaan besar Pacific Bell dan kabur selama 2,5 tahun. FBI akhirnya menangkapnya dan ia terjerat hukuman penjara 5 tahun. Kevin berdalih, aksinya tersebut ia lakukan hanya untuk membuktikan bahwa itu bisa diretas, bukan untuk mengekspoitasi akses dan data.

Kini, Kevin Mitnick telah tobat dan menjadi konsultan dan pembicara publik untuk keamanan komputer, sambil menjalankan Mitnick Security Consulting, LLC.

2. Loyd Blankenship

Mengutip laman MUO, Loyd Blankenship telah menjadi peretas aktif sejak tahun 1970-an, hingga dikenal sebagai “The Mentor” di kalangan peretas. Ia termasuk sebagai anggota dari beberapa kelompok peretasan di masa lalu, terutama Legion of Doom (LOD).

Ketika ia ditahan pada 1986, Blankenship menulis sebuah esai berjudul “Mentor's Last Words” (juga disebut “Conscience of a Hacker and Hacker Manifesto”). Esai itu kemudian dilihat sebagai semacam landasan budaya peretasan. Usai bebas, dirinya dipekerjakan oleh Steve Jackson Games pada tahun 1989 untuk bekerja di GURPS Cyberpunk.

Pada tahun 1990 Dinas Rahasia AS menggerebek rumahnya dan menyita sebuah buku yang disebut “buku pegangan untuk kejahatan komputer”. Kabar terakhir, dia telah berhenti meretas dan sekarang menjadi kepala penelitian dan desain produk di McAfee.

3. Adrian Lamo

Lewat keahliannya di bidang hacking, Adrian Lamo berhasil menyusup ke jaringan komputer perusahaan terkemuka seperti New York Times, Yahoo, termasuk Microsoft. Lamo juga membocorkan ratusan ribu dokumen sensitif pemerintah Amerika Serikat ke WikiLeaks.

Lamo akhirnya menyerahkan diri pada aparat pada September 2003, dan kemudian dijatuhi hukuman tahanan rumah dan masa percobaan.

Pada 2018, Adrian dikabarkan meninggal dunia di Kansas pada usia 37 tahun karena penyebab yang tidak dapat dipastikan, namun diduga kuat karena penyalahgunaan narkoba.

Ini Deretan Hacker Terkenal dan Berbahaya di Dunia

Hacker bekerja meretas sistem komputer dan jaringan/Foto: Freepik/pressfoto

4. Garry McKinnon

Garry McKinnon, dengan nama samaran “Solo”, mampu menjebol 97 jaringan komputer milik Angkatan Bersenjata AS dan NASA pada tahun 2001 dan 2002. Aksinya itu pun disebut-sebut sebagai peretasan militer terbesar yang pernah ada.

McKinnon mengklaim bahwa dia hanya mencari informasi tentang penekanan energi bebas dan penutupan kasus UFO. Tapi, menurut otoritas AS, dia telah menghapus sejumlah file penting dan membuat lebih dari 300 komputer tidak dapat dioperasikan, yang mengakibatkan kerugian lebih dari US$700 ribu.

Lantaran ia beroperasi di Inggris, McKinnon menghadapi ekstradisi dari pemerintah AS pada 2005. Namun, pemerintah Inggris akhirnya tak mengabulkan ekstradisi itu karena meski bersalah, McKinnon secara medis divonis mengalami depresi dan sindrom Asperger.

5. Astra

Astra adalah julukan seorang hacker yang hingga hari ini namanya tidak pernah diiidentifikasi secara publik. Namun, ketika Astra ditangkap oleh pihak berwenang pada 2008, dirinya diidentifikasi sebagai pakar matematika asal Yunani berusia 58 tahun.

Mengutip Kaspersky, Astra dilaporkan telah secara ilegal masuk ke sistem perusahaan pertahanan terkemuka asal Perancis, Dassault Group, selama hampir setengah dekade. Dalam kurun tersebut, ia berhasil mencuri software dan data teknologi senjata mutakhir dan menjualnya ke sekitar 250 orang di seluruh dunia.

Dassault Group pun mengklaim mereka telah menderita kerugian sebesar US$360 juta.

______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.