5 Fakta Simon Leviev, Pria Nggak Modal di Tinder Swindler yang Masih Berkeliaran di Instagram

Cica Rahmania | Beautynesia
Senin, 07 Feb 2022 13:00 WIB
Melalui film Tinder Swindler, terungkap fakta penipuan berbasis hubungan asmara lewat aplikasi Tinder oleh Simon Hayut alias Simon Leviev. (Foto: Instagram/@simon_leviev_official)

Pasca dirilis pada 2 Februari 2022 lalu, film dokumenter true-crime berjudul Tinder Swindler santer dibicarakan oleh jagat maya. Film ini mengisahkan penipuan online lewat dating application Tinder oleh seorang pria asal Israel bernama Simon Leviev.

Dalam film dokumenter tersebut, dikisahkan tiga perempuan yang menjadi korban penipuan laki-laki kelahiran 27 September 1990 tersebut. Namun, sebelumnya, Simon Leviev telah melakukan banyak penipuan sehingga ia bisa memiliki gaya hidup mewah.

Lantas, siapakah Simon Leviev? Bagaimana modus penipuan yang ia lakukan di Tinder? Simak fakta-faktanya berikut ini dihimpun dari film Tinder Swindler.

Nama Asli Simon Leviev

Simon Leviev. / Foto: Instagram/@simon_leviev_official

Simon Leviev bukan nama asli, Beauties. Nama tersebut ia buat setelah melakukan pelarian ke Eropa pada 2017 saat akan dijebloskan ke penjara di Israel. Nama asli Simon Leviev adalah Shimon Yehuda Hayut. Namanya dikonfimasi sama oleh kepolisian Israel dalam film tersebut.

Modus Penipuan Simon Leviev

Dalam film Tinder Swindler, dikisahkan Simon merupakan pria tampan dengan finansial mapan, sehingga bisa memikat hati para perempuan calon korbannya. Bermodal kata-kata manis, rayuan, dan janji, pada akhirnya Simon meyakinkan para korban untuk mendapat pinjaman uang dengan alasan dirinya terkena masalah.

Dari semua penipuan yang dikisahkan dalam film tersebut, Simon melakukannya dengan skema ponzi, yaitu peminjaman uang dengan iming-iming lebih kepada calon korbannya, tapi macet di pembayaran.

Penipu Residivis

Bergerak secara daring, Simon Leviev melancarkan aksinya melalui aplikasi Tinder secara meyakinkan. Bermodal tampang dan rayuan, Simon Leviev berhasil menipu banyak perempuan untuk menambah pundi-pundi kekayaannya.

Pada 2015, Simon pernah dijatuhi hukuman selama dua tahuh di Finlandia. Setelahnya, ia menjadi buronan beberapa negara, seperti Swedia, Inggris, Jerman, Denmark, Norwegia, dan negaranya sendiri, Israel.

Simon Leviev. / Foto: Instagram/@simon_leviev_official

Untuk melancarkan aksinya, ia memiliki beberapa paspor palsu hingga akhirnya ditangkap dan dikembalikan ke Israel pada 2019. Dengan tuduhan penipuan, pencurian, dan pemalsuan, ia dihukum 15 bulan penjara. Namun, ia dibebaskan setelah lima bulan masa tananan.

Punya Konsultan Bisnis

Di akhir film dikisahkan usai keluar dari penjara pada 2020 setelah menjalani lima bulan masa tananan, Simon Leviev kembali bebas berkeliaran. Sejak itu, ia membangun usaha sendiri yaitu berupa konsultan bisnis berbayar secara daring dengan tarif USD 311.

Akun Instagram Dihapus

Simon Leviev/ Foto: Instagram/@simon_leviev_official

Sejak dirilisnya film Tinder Swindler, nama Simon Leviev semakin terkenal. Banyak orang mencarinya lewat media sosial Instagram. Menurut pantauan Beautynesia pada Jumat (4/2) lalu, akun Instagram Simon Leviev @simon_leviev_official dengan 200 ribu pengikut masih aktif.

Namun, kini akun Instagram tersebut hilang dan berganti menjadi @simon_hayut_official dengan pengikut yang lebih sedikit. Ia menulis pada bio, akun sebelumnya dihapus oleh Instagram.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(fer/fer)
Loading ...