5 Kalimat yang Tidak Dikatakan oleh Orang Humble, Beauties Ucapkan?
Sifat humble atau rendah hati dikaitkan erat dengan sesuatu yang positif seperti empati, pengertian, dan kebijaksanaan. Tidak jarang pula, sifat humble yang dimiliki seseorang membuatnya banyak dikagumi.
Tidak heran jika orang-orang ingin menjadi sosok yang humble. Dengan catatan bahwa, humble bukan karena pura-pura, tetapi memang ingin menunjukkan kerendahan hati agar menjadi sosok yang lebih positif. Berusaha menjadi seseorang yang humble tentu butuh usaha.
Salah satu cerminannya bisa dilihat dari perkataan-perkataan yang diucapkan. Oleh karena itu, belajar sebagai seseorang yang humble memang sebaiknya mengetahui kalimat apa saja yang seharusnya tidak diucapkan. Dikutip dari laman Hack Spirit terdapat beberapa kalimat yang tidak dikatakan oleh orang yang humble.
1. “Saya Melakukan Semuanya Sendiri”
![]() Melakukan sendiri/ Foto: Freepik.com/freepik |
Kalimat yang satu ini tentunya akan dihindari oleh seseorang yang humble. Sebab, ada kesan sombong di dalamnya. Seseorang yang humble tidak ingin mengambil semua pujian hanya untuknya. Sekalipun proporsi pekerjaan yang ia kerjakan lebih besar dari anggota tim lainnya.
Seseorang yang rendah hati akan tetap mengakui kontribusi rekan satu tim kerjanya dan memastikan bahwa mereka juga mendapatkan pujian dan pengakuan. Pada akhirnya seseorang yang humble tahu arti pentingnya kolaborasi dalam menyelesaikan sesuatu.
2. “Saya Sudah Tahu Itu”
Sudah mengetahui sesuatu/ Foto: Freepik.com/lifestylememory
Apa sekiranya yang Beauties lakukan ketika mendengar informasi dari seseorang jika informasi tersebut sebenarnya sudah Beauties ketahui sebelumnya? Apakah tetap mendengarkan atau malah menyela dan memberitahu bahwa Beauties sudah tahu berita itu?
Nah, orang-orang yang humble tidak akan mengambil sikap menyela pembicaraan. Ia akan tetap mendengarkan lawan bicaranya. Ia juga tidak pernah mengklaim dirinya tahu segalanya. Mereka akan mendengar dan mempertimbangkan pendapat orang lain.
3. “Saya Tidak Bisa Belajar Apa pun dari Anda”
Belajar dari orang lain/ Foto: Freepik.com/tirachardz
Seseorang yang humble meyakini bahwa pelajaran bisa diambil dari siapa saja. Oleh karenanya, mereka akan sangat terbuka dengan pemikiran orang lain, siapa pun itu. Sekalipun mungkin orang yang ia dengarkan pendapatnya itu tidak berasal dari bidang yang sama dengannya.
Mendengarkan sesuatu dari orang lain akan membuka perspektif baru. Di sanalah terdapat kesempatan untuk mempelajari hal-hal baru dan terus mengembangkan wawasan.
4. “Saya Tidak Butuh Bantuan”
Merasa butuh bantuan/ Foto: Freepik.com/freepik
Beberapa orang mungkin berpikir bahwa melakukan semuanya sendirian dapat menggambarkan mereka sebagai orang yang kuat. Namun, orang yang humble tahu akan nilai meminta bantuan.
Sama halnya ketika mereka tidak berasumsi bahwa mereka tahu segalanya. Mereka juga tahu bahwa mereka butuh bantuan dan nasihat dari orang lain. Orang-orang humble tidak diperintah oleh ego mereka. Mungkin ini juga yang menjadi alasan mengapa orang rendah hati cenderung memiliki jaringan pertemanan yang kuat dan bersedia membantu saat dibutuhkan.
5. “Saya Tidak Perlu Meminta Maaf”
Meminta maaf kepada teman/ Foto: Freepik.com/freepik
Seseorang yang rendah hati paham bahwa meminta maaf bukan suatu kelemahan. Mereka sadar betul pentingnya membangun ikatan yang kuat dengan orang lain. Jadi, ketika mereka merasa bersalah akan suatu hal, bukan sesuatu yang sulit bagi mereka untuk mengajukan permohonan maaf. Dengan melakukan hal ini, orang-orang humble dapat menangani konflik dengan cara sehat dan tepat waktu.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
