5 Sunah yang Diamalkan Nabi Muhammad SAW di Hari Raya Idulfitri
Hari Raya Idulfitri merupakan momen penuh kebahagiaan bagi umat Islam setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Namun, selain sebagai momen perayaan, Islam juga mengajarkan beberapa sunah yang dianjurkan untuk dilakukan di hari kemenangan ini.Â
Dilansir dari laman resmi Kemenag, berikut adalah beberapa sunah yang merupakan amalan Nabi Muhammad SAW di hari Idulfitri. Simak dan coba terapkan di Hari Raya, yuk, Beauties!
1. Berhias dan Memakai Pakaian Terbaik
Sunah Nabi di Hari Raya Idulfitri/Foto: Pexels/Thirdman
Idulfitri adalah hari untuk menampakkan kebahagiaan, salah satunya dengan berhias dan mengenakan pakaian terbaik. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk membersihkan diri dengan mandi sebelum salat Idulfitri, memotong kuku, dan memakai wewangian, serta mengenakan pakaian terbaik yang dimiliki.
Nah, Beauties, meskipun telah menjadi salah satu amalan yang baik untuk dilakukan, ingatlah bahwa perempuan tetap harus berhias dalam batas syariat. Jangan sampai berhias terlalu berlebihan atau berpotensi menarik perhatian.
2. Makan Sebelum Salat Idulfitri
Sunah Nabi di Hari Raya Idulfitri/Foto: Pexels/Zak Chapman
Rasulullah SAW selalu makan terlebih dahulu sebelum salat Idulfitri sebagai tanda bahwa hari tersebut tidak boleh berpuasa. Beliau biasa mengkonsumsi beberapa butir kurma dalam jumlah ganjil, seperti tiga, lima, atau tujuh butir.
Jadi, sebaiknya jangan lewatkan makan sebelum pergi salat Idulfitri, ya, Beauties. Kamu bisa memilih makanan ringan seperti kue kering yang tersedia atau kurma seperti yang dilakukan oleh junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.
3. Menunaikan Salat Idulfitri
Sunah Nabi di Hari Raya Idulfitri/Foto: Pexels/Mohammed Alim
Salat Idulfitri merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dan dilakukan secara berjamaah. Rasulullah SAW menunaikan salat ini bersama keluarga, sahabat, dan seluruh umat Islam di lapangan terbuka. Beliau juga memilih rute jalan yang berbeda saat berangkat dan pulang dari tempat salat.
4. Saling Mengunjungi dan Bersilaturahmi
Sunah Nabi di Hari Raya Idulfitri/Foto: Pexels/PNW Production
Rasulullah SAW selalu menghidupkan tradisi saling mengunjungi di hari raya Idulfitri. Beliau mendatangi rumah sahabat-sahabatnya, begitu pun sebaliknya. Di negara kita sendiri, lebaran selalu identik dengan "mudik" yang berarti bersilaturahmi dengan sanak saudara di kampung halaman.
Maka dari itu, jadikan lebaran sebagai momen untuk saling berkumpul, bersilaturahmi, dan berdoa sebagai bentuk kebahagiaan bersama.
5. Memberikan Ucapan Selamat
Sunah Nabi di Hari Raya Idulfitri/Foto: Pexels/RDNE Stock project
Sunah lain di hari raya adalah memberikan tahniah atau ucapan selamat. Berikanlah ucapan selamat yang bermakna baik dan mengandung doa, serta tidak bertentangan dengan ajaran Islam.Â
Kita bisa memberikan beberapa ucapan dan doa yang kerap kita dengar di masyarakat seperti Selamat Hari Raya Idulfitri, Minal Aidin wal Faizin, atau Taqabbalallahu Minna wa Minkum. Dengan memberikan perkataan baik ini, kita bisa saling memberi kegembiraan di hari raya yang penuh rahmat.
Jadi, hari raya Idulfitri bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang ibadah dan syiar Islam. Dengan mengamalkan sunah-sunah di atas, kita dapat merayakan Idulfitri dengan penuh berkah dan kebahagiaan. Semoga kita semua dapat kembali dalam keadaan fitrah dan mendapatkan keberkahan di hari yang suci ini, ya, Beauties.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!