5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia

Setiap orang mendambakan hidup yang lebih bahagia, tetapi sering kali kebahagiaan terasa seperti sesuatu yang sulit dicapai. Banyak orang mengira bahwa kebahagiaan bisa kita dapatkan dengan menjalin hubungan dengan orang lain.

Hal itu memang benar, tetapi kebahagiaan sejatinya berasal dari dalam diri sendiri. Pada cabang ilmu psikologi positif, kekuatan dan potensi manusia menjadi fokus utama. Berbagai penelitian dalam bidang ini telah menemukan berbagai cara untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan. 

Namun, yang perlu dicatat adalah kebahagiaan psikologi positif tidak hanya berfokus pada aspek menyenangkan dalam hidup, tetapi juga memahami apa yang dibutuhkan seseorang untuk berkembang. Dilansir dari Psychology Today, berikut adalah 5 temuan psikologi positif yang dapat membantu kita menjalani hidup yang lebih bahagia.

1. Pertumbuhan Setelah Pengalaman Positif

5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia/Foto: Pexels/Matthias Cooper

Banyak orang berpikir bahwa pertumbuhan pribadi hanya terjadi setelah mengalami trauma atau kesulitan. Namun, penelitian dalam Psychological Bulletin APA menunjukkan bahwa pengalaman positif juga dapat menjadi sumber pertumbuhan.

Kuncinya adalah kita perlu menemukan makna di dalamnya. Dengan merefleksikan momen-momen bahagia dalam hidup dan memahami pelajaran yang dapat dipetik, kita bisa lebih berkembang dan meningkatkan kesejahteraan diri.

Untuk mengasah hal ini, luangkan waktu untuk mengenang pengalaman positif yang pernah kamu alami. Temukan makna di balik pengalaman tersebut dan gunakan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

2. Resiliensi Itu Unik

5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia/Foto: Pexels/Alex P

Resiliensi atau ketahanan diri sering dianggap sebagai sekumpulan sifat atau keterampilan tertentu. Namun, penelitian terbaru yang dilaporkan dalam Annual Review of Psychology menunjukkan bahwa resiliensi bersifat unik bagi setiap individu. Faktor inilah yang membuat seseorang yang tangguh bisa berbeda dengan orang lain.

Coba pikirkan kembali bagaimana kamu pernah menghadapi situasi sulit. Identifikasi faktor-faktor yang membantu kamu melewati masa sulit tersebut. Lalu, gunakan pemahaman ini untuk membangun kepercayaan diri dalam menghadapi tantangan di masa depan.

3. Resiliensi Bukan Hanya Soal Diri Sendiri

5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia/Foto: Pexels/Adrienn

Menurut penelitian dari seorang psikolog bernama Michael Ungar, resiliensi bukan hanya tentang kekuatan pribadi, tetapi juga tentang kemampuan mengakses dukungan dari luar. Resiliensi dalam diri kita bisa menjadi semakin kuat apabila kita mendapat dukungan berarti dari orang-orang sekitar.

Seperti dalam kisah Cinderella, selain sifatnya yang baik dan gigih, ia juga mendapat bantuan dari ibu peri yang membantunya mencapai kebahagiaan. Jadi, jangan ragu meminta bantuan ketika menghadapi kesulitan dan gunakan jaringan sosial yang kamu miliki untuk saling mendukung.

4. Pentingnya Belas Kasih Diri

5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia/Foto: Pexels/mellamed

Psikolog Paul Gilbert dalam penelitiannya pada British Journal of Clinical Psychology membagi sistem regulasi emosi manusia menjadi tiga tahapan, yaitu sistem perlindungan dari ancaman, sistem pencapaian, dan yang terakhir adalah sistem ketenangan. Kadang, kita terjebak dalam satu sistem dan sulit berpindah ke kondisi yang lebih baik. 

Namun, belas kasih terhadap diri sendiri dapat membantu kita berpindah ke keadaan yang lebih seimbang. Ini bisa kita tumbuhkan dengan menyadari kondisi emosional saat ini tanpa menghakimi diri sendiri.

Hargai perasaanmu dan terima bahwa itu adalah bagian dari pengalaman hidup. Beri dirimu waktu dan ruang untuk berpindah ke kondisi yang lebih nyaman.

5. Jaga Kesehatan Fisik

5 Temuan Studi Psikologi Positif untuk Hidup Lebih Bahagia/Foto: Pexels/Andrea Piacquadio

Kebahagiaan tidak hanya berasal dari faktor psikologis, tetapi juga dari kebiasaan sehat sehari-hari. Pola tidur yang baik, makanan sehat, dan olahraga berperan besar dalam kesejahteraan mental.

Telah banyak penelitian psikologi dan psikolog yang menyampaikan hal ini. Bahkan, olahraga disebut-sebut bisa seefektif antidepresan dalam mengatasi gejala depresi.

Jadi, selalu prioritaskan tidur yang cukup dan berkualitas, konsumsi makanan bergizi sehingga bisa mendukung kesehatan otak dan tubuh, serta luangkan waktu untuk berolahraga secara rutin.

Hidup yang baik bukan berarti tanpa kesulitan, tetapi bagaimana kita menyeimbangkan antara tantangan dan kebahagiaan. Dengan hal-hal di atas, kita bisa menjalani hidup yang lebih bahagia dan bermakna, Beauties.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!