5 Trik Ciptakan Ruang Kerja Minimalis untuk Para Pekerja Rumahan, Biar Makin Produktif!

Perkembangan teknologi memberikan banyak perubahan terhadap budaya dan peradaban manusia. Mulai dari budaya bersosialisasi yang kini sudah bisa dilakukan oleh dua orang atau lebih yang lokasinya berjauhan hingga budaya kerja yang tak lagi melulu harus di kantor saja.

Kini, orang-orang bisa memilih bekerja dari mana saja, entah statusnya sebagai pekerja tetap yang sedang bekerja dari rumah ataupun memang statusnya pekerja lepas. Terlepas dari lokasinya, untuk meningkatkan produktivitas, para pekerja rumahan bisa mempersiapkan agar suasana kerjanya kondusif dengan tips interior ruang kerja minimalis dari Indeed di bawah ini!

Mengevaluasi Ruang Kerja

Ilustrasi/Foto: Pexels/Pixabay

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tahu apa yang kamu rasakan begitu memasuki ruang kerja. Apakah kamu merasa tenang dan bersemangat saat duduk dan mengerjakan tugasmu atau malah merasa cemas dan stres? Apakah kamu bisa menemukan dokumen yang kamu cari dengan mudah atau harus berkutat dulu dengan setumpuk dokumen lainnya?

Evaluasi ruang kerjamu dari sudut pandang mental maupun fisik dan cari tahu dampaknya bagimu. Identifikasi segala hal yang kamu perlukan, baik besar maupun kecil. Penelitian menunjukkan bahwa perubahan lingkungan sekecil apa pun bisa memberikan stimulasi yang berbeda terhadap pola pikir dan memengaruhi perasaanmu.

Pilah-Pilah Barang Sesuai Fungsinya

Ilustrasi/Foto: Freepik.com

Ini adalah langkah yang paling penting diperhatikan demi menjaga kebersihan dan kerapian ruang kerjamu. Mulailah menata ruang kerjamu dengan memisahkan barang-barang ke dalam tiga kategori, seperti barang yang ingin kamu simpan, donasikan, atau dibuang.

Buang barang-barang seperti dokumen lama, pena yang rusak, atau buku catatan yang sudah tidak bisa lagi digunakan. Untuk barang-barang yang masih bisa dipakai, tetapi tidak penting untuk pekerjaanmu saat ini, kamu bisa mendonasikannya atau menyimpannya di kardus dalam gudang.

Nah, sekarang yang tersisa adalah barang-barang yang penting untuk pekerjaanmu. Barang-barang yang harus ada di ruang kerjamu saat ini pun harus diletakkan sesuai fungsinya. Jika sering digunakan, letakkan di tempat yang mudah terjangkau.