6 Cara Jitu Merespon Orang yang Suka Silent Treatment Menurut Psikolog

Dwi Lindah Permatasari | Beautynesia
Selasa, 08 Oct 2024 14:30 WIB
6 Cara Jitu Merespon Orang yang Suka Silent Treatment Menurut Psikolog
6 Cara Jitu Merespon Orang yang Suka Silent Treatment Menurut Psikolog/Foto: Freepik/Yanalya

Kamu suka mendiamkan orang lain di waktu-waktu tertentu, Beauties? Atau kamu sering mendapatkan perlakuan silent treatment seperti itu? Sedikit ketenangan dan waktu sendiri, bahkan jauh dari orang-orang yang kita sayangi terkadang penting untuk menenangkan diri. Namun, kamu mungkin akan bingung jika seseorang dengan sengaja bersikap diam dan mengabaikan dirimu.

Menurut psikolog, sikap diam atau silent treatment ini sering kali menunjukkan penarikan diri secara emosional dan dapat mengganggu komunikasi, yang mungkin menyebabkan kesalahpahaman. Sebaliknya, mengetahui cara menanggapi seseorang yang dengan sengaja tidak menanggapi kamu adalah keterampilan yang penting.

Dilansir dari Parade, para psikolog membagikan 6 cara terbaik untuk bereaksi terhadap silent treatment.

Tetap Tenang dan Sabar

Ilustrasi/Foto: Unsplash/Brooke Cagle
Ilustrasi/Foto: Unsplash/Brooke Cagle

Kesabaran adalah tindakan yang dapat membantu kamu jika seseorang melakukan silent treatment padamu. Tetap tenang menunjukkan bahwa kamu orang yang teratur dan tidak mudah dimanipulasi atau termasuk orang yang aman untuk diajak bicara. Sebaliknya, bereaksi secara emosional dapat memperburuk situasi ini.

Berikan Mereka Ruang

Ilustrasi/Foto: Freepik

Memberi seseorang ruang untuk dirinya berarti menghargai otonomi emosional mereka. Beberapa orang mungkin butuh waktu untuk menenangkan diri dan memproses perasaannya agar siap berbicara. Meski sangat menggoda untuk terburu-buru berkomunikasi dengan orang tersebut, cobalah untuk mengerti keinginannya mendiamkan kamu.

Akui Keheningan

Ilustrasi curhat dengan teman/ foto: freepik

Ilustrasi/Foto: Freepik

Meskipun mungkin tidak nyaman, psikolog mengatakan bahwa mengakui situasi dapat mendorong diskusi tentang masalah yang menyebabkan perlakuan diam ini. Gunakan strategi ini saat orang yang memberikan silent treatment tidak menyadari dampak perilakunya. Kamu juga bisa menggunakan cara ini jika mereka secara umum komunikatif tapi sedang mengalami masa sulit.

Akui Perasaan Mereka

Ilustrasi/Foto: Freepik

Terkadang, kamu harus mengungkapkannya jika ingin memulai menjinakkan perilaku silent treatment ini. Dengan kamu mengakui perasaan mereka, ini bisa membantu mereka menyadari perasaannya dan dapat mempermudah untuk berkomunikasi lagi.

Cara ini dapat berguna saat berbicara dengan seseorang yang menutup diri saat mereka merasa orang lain salah paham atau meremehkan perasaannya.

Mintalah Klarifikasi dengan Lembut

Ilustrasi/Foto: Unsplash/Priscilla du Preez

Psikolog juga mengatakan pendekatan yang lembut bisa menunjukkan bahwa kamu peduli dengan sudut pandang orang lain tanpa tekanan. Misalnya, kamu bisa bertanya, “Apakah ada hal yang mengganggu kamu yang perlu kita bahas?”

Jenis pertanyaan yang menenangkan seperti ini bagus saat kamu mendapat silent treatment dari orang lain. Ini dapat membuka pintu untuk klarifikasi tanpa memaksakan responnya.

Tetapkan Batasan

Merasa cepat lelah saat berinteraksi dengan orang lain/Foto: Freepik/@freepik

Ilustrasi/Foto: Freepik/@freepik

Kamu mungkin tidak sepenuhnya salah, atau bahkan sama sekali tidak salah, atas perlakuan silent treatment ini. Selain itu, menghadapi perilaku ini secara terus menerus juga akan sangat melelahkan.

Jika perlakuan ini menjadi pola, penting untuk mengomunikasikan kebutuhan dan batasanmu dengan jelas. Hal ini penting untuk menjaga kesejahteraan emosionalmu sendiri, terutama dalam hal di mana sikap silent treatment ini digunakan secara manipulatif.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE