6 Fakta Menarik Sarah Tumiwa, Model dan sang Pemenang Indonesia's Next Top Model Cycle 2

Program franchise kompetisi model Indonesia’s Next Top Model (INTM) Cycle 2 baru saja usai pada Jumat (18/03/2022). Berdasarkan keputusan dewan juri, posisi juara pertama berhasil diraih oleh Sarah Tumiwa, mengalahkan Helen Hiu di posisi 1st runner up.

Sebagai pemenang Indonesia's Next Top Model Cycle 2, Sarah Tumiwa berhak mendapatkan hadiah berupa satu unit mobil dan uang tunai senilai Rp100 juta. Tak lupa, dalam unggahan di Instagram-nya, Sarah Tumiwa pun mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah setia mendukungnya hingga menjadi pemenang.

Ini dia profil dan fakta menarik dari Sarah Tumiwa INTM Cycle 2 yang kini siap melangkah lebih jauh di dunia model dan hiburan. Simak yuk!

1. Memenangkan INTM Cycle 2 di Usia 21 Tahun

Sarah Gabriella Tumiwa merupakan model kelahiran 25 April 2000. Di usianya yang ke 21 tahun, Sarah memberanikan diri untuk mengikuti program Indonesia’s Next Top Model Cycle 2 yang tayang di salah satu stasiun TV swasta.

Sarah berhasil mengalahkan 17 model lainnya di babak final. Terpantau, Sarah pernah dua kali memenangkan FCO (First Call Out) atau foto terbaik menurut hasil diskusi para juri yang diduduki oleh Luna Maya, Panca Makmun, Ayu Gani, dan Ivan Gunawan.

Kala dinobatkan menjadi pemenang, Sarah mengaku tak bisa berkata apa-apa, amat kaget, dan benar-benar tidak menyangka bisa mendapatkan gelar Indonesia's Top Model. Bahkan, perempuan berzodiak Taurus ini merasa sangat cemas dan kurang percaya diri saat dirinya harus disandingkan dengan Helen Hiu di posisi final.

2. Mantan Finalis Miss Indonesia 2020

Keseriusan Sarah Tumiwa menggeluti karier di bidang modelling ia awali dengan menjadi kontestan Miss Indonesia 2020 mewakili Provinsi Gorontalo. Melalui ajang tersebut, Sarah berupaya untuk mengembangkan potensi diri, terutama keahlian dalam panggung catwalk.

3. Belum Pernah Ikut Agensi Model

Para juri INTM, Luna Maya dan kawan-kawan pernah berkomentar bahwa Sarah dinilai memiliki model material yang mahal. Fitur wajah yang tegas, tingginya yang semampai, dan tentunya kulit sawo matang yang eksotis merupakan aset Sarah untuk menjadi model high fashion mau pun komersial.

Meski begitu, pada salah satu episode INTM Cycle 2 Sarah mengaku belum pernah mengikuti agensi model apapun, apalagi berlenggak-lenggok di fashion show desainer ternama.

4. Masih Berstatus Mahasiswa

Perempuan yang hobi traveling ke pantai ini tercatat masih berstatus mahasiswi jurusan Marketing Communication di Universitas Bina Nusantara. Tampak dalam Instagramnya, selain berkuliah Sarah juga memiliki kegiatan lain dengan menjadi Red Bull Student Marketeers sebagai pekerjaan sampingan.

5. Kekasih dari Mario Lawalata

Dikutip dari detikHot, pemilik akun @sarahtumiwa dengan 120 ribu pengikut ini tengah menjalin hubungan asmara dengan Mario Lawalata, artis, model, dan pebasket yang terpaut usia 20 tahun dengannya. Keduanya beberapa kali saling membagikan momen bersama saat liburan atau quality time. Mario juga terlihat menghadiri malam Grand Final INTM Cycle 2 demi mendukung sang kekasih.

Meski begitu, Sarah belakangan malah menghapus unggahan foto di Instagram bersama Mario. Padahal, belum lama ini mereka berdua usai mengerjakan proyek pemotretan berdua yang tampak begitu intim nan sensual.

6. Kolaborasi dengan Bubah Alfian

Sebagai makeup artist di acara INTM Cycle 2, MUA ternama Indonesia Bubah Alfian telah mengenal baik Sarah Tumiwa.

Pasca selesainya program kompetisi musim kedua itu, Bubah langsung menggandeng sang Top 2, Sarah Tumiwa dan Helen Hiu, untuk berkolaborasi dalam beberapa proyek pemotretan sekaligus. Bahkan, Bubah turut mengulik mereka berdua dalam kanal YouTube miliknya.

_______________

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!